Lihat ke Halaman Asli

Lilik Fatimah Azzahra

TERVERIFIKASI

Wiraswasta

Menulis Kreatif, Meramu Tema Sederhana Menjadi Cerpen Istimewa

Diperbarui: 22 Oktober 2023   06:13

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

shutterstock.com

Persahabatan bagai kepompong
Mengubah ulat menjadi kupu-kupu
Persahabatan bagai kepompong
Hal yang tak mudah berubah jadi indah

Yup. Setiap dari kita tentu memiliki sahabat. Entah itu sahabat masa kecil atau sahabat yang dipertemukan ketika sudah sama-sama dewasa. 

Seorang sahabat memang diciptakan oleh Tuhan untuk melengkapi hidup kita. Membuat hari-hari kita lebih berwarna dan bermakna. Bahkan tak jarang beragam kisah inspiratif terlahir dari sana, dari sebuah jalinan persahabatan yang tulus. 

Alasan itulah yang membuat saya spontan mengusulkan Tema "Sahabat" ini kepada Mas Y. Edward Horas, seorang kompasianer yang juga pendiri Pulpen (Perkumpulan Pencinta Cerpen) ketika beliau menghubungi saya untuk bersedia menjadi juri di Sayembara Pulpen ke-VIII. 

Tema Sederhana adalah Tantangan bagi Seorang Penulis Kreatif

Tema Sahabat? Tidakkah tema itu terlalu sederhana untuk sebuah sayembara

Mungkin beberapa pembaca sempat berpikir demikian.

Eits, tapi tunggu dulu! Justru di sinilah keseruannya. 

Ketika bertemu tema sederhana dan terkesan 'biasa-biasa' saja, seorang penulis kreatif akan merasa tertantang, adrenalinnya sontak meningkat. Dan selanjutnya, ia tidak akan tinggal diam. Ia akan sibuk berpikir, mengolah rasa dan karsa. Bagaimana ia harus membangun konflik sedemikian rupa sehingga dari tema yang 'terkesan biasa-biasa' saja itu akan tercipta sebuah karya yang luar biasa. 

Dan, benarlah. Sampai batas waktu (DL) berakhir, terhitung ada 27 cerpen yang masuk ke meja redaksi Pulpen. Sesuai dugaan saya, cerpen-cerpen yang kami terima semuanya terindikasi bagus-bagus, keren-keren. Bahkan 2 di antaranya mendapat apresiasi dari admin Kompasiana dengan diganjar label HL. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline