Lihat ke Halaman Asli

Lilik Fatimah Azzahra

TERVERIFIKASI

Wiraswasta

Pagi Beranjak dari Mata Ibu

Diperbarui: 1 Maret 2022   06:10

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Image by www.pinterest.com


Pagi beranjak dari mata ibu. Mengalir ke seluruh tubuh. Bertahan di garis lengkung senyumnya.

Mata ibu bercahaya. Sehangat matahari. Meluruhkan embun-embun.

Kepul asap dari tungku dapur berlomba dengan irama detak jantung ibu. Secangkir kopi untuk bapak, semoci teh manis untuk anak-anak, adalah wujud persembahan kasih paling paripurna.

Pagi berakhir bersama peluh di sekitar kantung mata ibu. Menguarkan wangi doa-doa. Melapangkan jalan bagi sesiapa. Yang berjuang menaklukkan dunia. Hari ini.

Dan esok, pagi akan dimulai; masih, dari mata ibu.

***
Malang, 01 Maret 2022
Lilik Fatimah Azzahra

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline