Kupu-kupu yang terbang pagi ini
membawa berita duka
tentang sebuah kepergian
yang tiba-tiba
Bukan tiba-tiba, katamu
sembari tertawa
di antara sajak-sajak yang kautulis
Aku sudah lama pergi, tapi aku tak ingin memberitahumu
Sebelum langit menumpahkan hujan
dan pelangi merombak selendangnya
yang rapuh
menjadi pita-pita
Untuk menghiasi kepalaku
Yang lama terasa berat
Ah, dasar anak nakal!
Aku ingin mengatakan kalimat itu
Sembari menjewer sayang satu telingamu
Tapi udara pagi terburu membawamu pergi
Lalu yang tersisa kini
hanya airmata
Berebut mengucap selamat jalan
Kau, anakku
bahagialah selalu di sana
Bersama kekasihmu...
***
Malang, 25 Februari 2020
Lilik Fatimah Azzahra
#Puisi Kecil ini untuk mengenang Adel/Erin, kner muda berbakat yang mendahului pergi. Semoga husnul khotimah.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H