Lihat ke Halaman Asli

Lilik Fatimah Azzahra

TERVERIFIKASI

Wiraswasta

Puisi | Perempuan dalam Sekap Rindu

Diperbarui: 31 Oktober 2019   18:58

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber:pinterest.com

Sayalah perempuan itu. Yang terperangkap di dalam ruang  bernama rindu. Ruang di mana hanya ada sunyi. Dan nyala api yang cahayanya meredup hampir mati.

Benar. Sayalah perempuan itu! Yang memilih diam tak bergeming di dalam ruang yang dipenuhi aroma rindu. Ruang yang dindingnya terbangun dari serpihan mmpi -mimpi. Dan pilarnya terbuat dari patahan hati yang terlalu mencintai.

Sayalah perempuan itu. Yang bersembunyi di balik jubah masa lalu. Yang terkadang dipeluk erat bayang-bayang kelam sinar rembulan. Namun, lebih seringnya dicumbui hujan yang menyaru sebagai kenangan.

***

Malang, 31 Oktober 2019
Lilik Fatimah Azzahra

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline