Lihat ke Halaman Asli

Lilik Fatimah Azzahra

TERVERIFIKASI

Wiraswasta

Puisi | Lautan Airmata

Diperbarui: 17 November 2018   17:37

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber:clipart-library.com

Seorang perempuan. Pernah berniat menguras lautan yang tercipta dari airmatanya sendiri. Ia kumpulkan beberapa bunga langit yang menyerupai kapas raksasa. Dengan harap bisa menyesap air yang berhulu dari kelopak matanya yang kian merenta.

Seorang perempuan. Berusaha menghitung debit air yang tergulir. Ini airmata kesekian. Yang bisa saja menenggelamkan tidak saja hati, tapi juga mimpi-mimpi.

Seorang perempuan. Pernah berupaya mengubur airmatanya sendiri. Di tengah luas samudera. Ia bangun nisan-nisan dari harap dan asa yang tak kesampaian.

Seorang perempuan. Senja ini. Baru saja mati. Kelelahan merenangi airmatanya sendiri.

***

Malang, 17 November 2018

Lilik Fatimah Azzahra

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline