//
Senja kala.
Taman orang-orang kalah.
Kita terjebak di sana, duduk bersinggungan mengurai luka.
"Berjelaga," keluhmu di kisaran waktu yang terus melaju.
Naluri kita membisu.
Terbiar ranting cemara, luruh. Merebah di sela-sela pangkuan.
//
Sekawanan camar mendongeng, berkisah balada orang-orang kalah. Orang-orang yang rindu dimenangkan.
Oleh siapa? Oleh waktu? Keadaan---atau cinta?
Entahlah.