Lihat ke Halaman Asli

Diorama Dua Hati Jaim

Diperbarui: 26 Juni 2015   10:27

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sore anginnya sangat kencang dengan gumpalan awan hitam di langit. Rasanya mataku silau melihat ke atas atau ke samping, maklum baru bangun tidur terasa asing melihat duniaku..hmmm


"FUCK YOU VERY MUCH" suara hape berbunyi keras..wahh! ada sms neh. Nampak di layar standby isi dari sms sebuah emot.


" :-P "

Sudah bisa kutebak pasti cuma emot itu doank..cuma itu!!


Untuk sekedar melihat keadaan di perumahan aku duduk di kursi kayu dengan cat hijau. Duduk santai dengan celana bola terasa dingin bila terkena hembusan angin, masih seperti hari kemarin keadaannya. Tidak berapa lama beberapa teman kerja lewat dengan langkah cepat dan menyapa..


"Ayo berangkat..udah jam berapa ini?"


Aku jawab "Nantilah, duluan saja.." sambil ongkang2 kaki menahan dingin..


Terdengar si Hatta dari Lombok bilang kepada temannya yang baru masuk sebagai karyawan di PT..


"Dia masuk kerja jam 7 nanti..beda divisi" katanya.


Tak berapa lama setelah itu dia menoleh ke arahku dan kubalas dengan senyuman hormatku..hahhaha :-)

Karena tidak ada kerjaan dan seperti biasa lihat timeline di twitter, lihat update berita di beberapa media online biar tidak ketinggalan info. Walaupun berada di belahan dunia yang tertutup jauh harus tahu apa yang terjadi di luar sana..

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline