Lihat ke Halaman Asli

Laporan Keuangan untuk Menilai Kinerja Keuangan Perusahaan

Diperbarui: 19 Juli 2024   08:34

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS


Kinerja Keuangan
Kinerja keuangan yaitu prestasi manajemen yang diukur dari sisi keuntungan yaitu memaksimumkan nilai keuangan.  Kinerja perusaahaan adalah suatu usaha yang dilaksanakan perusahaan untuk mengetahui efesiensi serta efektivitas dari kegiatan perusahaan yang sudah dilaksanakan pada periode waktu tertentu. Menurut Fahmi (2018:142) kinerja keuangan adalah suatu analisis yang dilakukan untuk melihat sejauh mana suatu perusahaan telah melaksanakan dengan menggunakan aturan-aturan pelaksanaan keuangan secara baik dan benar. Kinerja perusahaan ini bisa diukur dari keahlian perusahaan dalam mendpatkan laba dan kewajiban jangka panjang, keahlian perusahaan dalam mendaapatkan laba serta membiayai aktivitasnya dengan aset yang dipunyai oleh perusahaan.Kinerja keuangan perusahaan merupakan gambaran mengenai hasil operasi perusahaan yang terdapat dalam laporan keuangan perusahaan dalam periode tertentu, dan pada dasarnya merupakan cerminan dari kinerja manajemen pada periode tersebut. Menurut Hery (2016:13), Kinerja keuangan merupakan suatu usaha formal untuk mengevaluasi efisiensi dan efektifitas perusahaan dalam menghasilkan laba dan posisi kas tertentu. Kinerja keuangan merupakan suaatu usaha formal untuk mengevaluasi efesiensi dan efektivitas perusahaan dalam menghasilkan laba dalam posisi kas tertentu. Dengan pengukuran kinerja keuangan, dapat dilihat prospek pertumbuhan dan perkembangan keuangan perusahaan. Perusahan dikatakan berhasil apabila perusahaan telah mencapai suatu kinerja tertentu yang telah ditetapkan. Kinerja keuangan adalah gambaran dimana gambaran tersebut berhubungan dengan pencapaian usaha pada perusahaan baik pada saat sasaran terwujud, tujuan, isi, dan visi perusahaan tersebut . Kinerja keuangan adalah suatu analisis yang dilakukan untuk melihat sejauh mana suatu perusahan telah melaksanakan dengan menggunakan aturan-aturan pelaksana keuangan secara baik dan benar.

Setiap pekerjaan yang telah selesai dilakukan perlu dilakukan penilaian atau pengukuran secara periodik. Pengukuran kinerja keuangan dapat dilakukan dengan menggunakan laporan keuangan sebagai dasar untuk melakukan pengukuran kinerja. Pengukuran tersebut dapat menggunakan sistem penilaian yang relevan. Peringkat tersebut harus mudah digunakan sesuai dengan yang akan diukur, dan mencerminkan hal hal yang memang menentukan kinerja. Pengukuran kinerja keuangan juga berarti membandingkan antara standar yang telah ditetapkan dengan kinerja keuangan yang ada dalam perusahaan. Pengukuran kinerja keuangan bersifat kuantitatif berdasarkan pada laporan keuangan.
Kinerja keuangan merupakan gambaran mengenai hasil operasi perusahaan yang terdapat laporan keuangan perusahaan dalam periode tertentu. Pada dasarnya kinerja keuangan adalah cerminan kinerja manajemen perusahaan. Dengan melihat kinerja keuangan manajemen perusahaan, manajemen dapat melihat prestasi kerja sehingga dapat memperbaiki kelemahan atau meningkatkan produktivitasnya. Menurut Recly Bima Rhamadana (2016) Kinerja Keuangan perusahaan merupakan suatu gambaran mengenai kondisi perubahan yang meliputi posisi keuangan serta hasil-hasil yang telah dicapai oleh perusahaan yang tercermin dalam laporan keuangan.Ada beberapa tingkat dalam menganilisa kinerja keuangan suatu perusahaann secara umum, diantaranya, melakukan review terhadap data laporan keuangan, melakukan perbandingan terhadap hasil hitungan yang diperoleh, melakukan penafsiran terhadap berbagai permasalahan yang ditemukan, dan mencari dan memberikan pemecahan masalah terhadap berbagai permasalahan yang ditemukan. Menurut Rudianto (2013:189), kinerja keuangan adalah hasil atau prestasi yang telah dicapai oleh manajemen perusahaaan dalam menjalankan fungsinya mengelola aset perusahaan secara efektif selama peiode tertentu. Kinerj keuangan perusahaan merupakan prestasi yang dicapai olh perusahaan dalam suatu periode tertentu yang mencerminkan tingkat kesehatan dalam perusahaan dalam meningkatkan laba, sehingga dapat melihat prospek, pertumbuhn dan potensi perkembangan baik perusahaan dengan mengandalkan sumber daya yang ada.

Analisis keuangan merupakan salah satu saran paling penting untuk menilai kekuatan perusahaan tersebut. Analisis keuangan meenyediakan suatu ukuran bagi manajer tentang jalannya perusahaan dibandingkan dengan prestasinya pad tahun-tahun yang lalu dengan pesaingnya. Suatu perusahaan dapat dikatakan berhasil apabila telah mencapai standard dan tujuan yang tlah diciptakan. Untuk menilai kondisi keuangan dan prestasi perusahaan, analisis keuangan memerlukan beberapa tolak ukur. Tolak ukur yang sering digunakan adalah rasio atau disebut dengan indeks, yang mnghubungkan dua data keuangan yang satu dengan lainnya. Analisis rasio keunagan dapat memperbandingkan rasio sekarang dengan yang lalu dan yang akan datang untuk perusahaan yang sama (perbandingan internal).Kinerja keuangan yaitu prestasi manajemen yaang diukur dri sisi keuntungan yaitu memaksimumkan nilai keuangan. Hasil dari pengukurn kinerja keuangan sangat berarti bagi pihak yang berkepentingan agar bisa melihat keadaan perusaahan serta tingkat keberhasilan perusahan dalam melaksanakan aktifitas operasional. Kinerja perusaahaan adalah suatu usaaha resmi yang dilaksanakan perusahaan untuk mengetahui efesiensi serta efektivitas dari kegiatan perusahaan yang sudah dilaksanakan pada periode waktu tertentu.

Laporan Keuangan
Analisis terhadap laporan keuangan merupakan usaha untuk membuat informasi pada laporan keuangan yang bersifat kompleks ke dalam elemen-elemen yang lebih sederhana dan mudah dipahami. Hal ini sangat bermanfaat bagi analisis untuk dapat mengetahui keadaan dan perkembangan keuangan yang bersangkutan, selain itu dapat diketahui kelemahankelemahan perusahaan serta hasil-hasil yang dianggap cukup baik. Sebelum dilakukan analisa, penganalisa selain harus benar-benar memahami laporan keuangan tersebut, juga harus mampu mengaplikasikan berbagai teknik atau alat analisis laporan keuangan dan dapat menggambarkan aktivitas-aktivitas perusahaan yang tercermin dalam laporan keuangan. Menurut pendapat Hery (2015:132), analisis laporan keuangan merupakan suatu metode yang membantu para pengambil keputusan untuk mengetahui kekuatan dan kelemahan perusahaan melalui informasi yang didapat dari laporan keuangan.Laporan keuangan merupakan suatu informasi yang menggambarkan kondisi keuangan suatu perusahaan, dan lebih jauh informasi tersebut dapat dijadikan sebagai gambaran kinerja keuangan perusahaan. Sedangkan menurut Sujarweni, (2017) Laporan keuangan merupakan catatan informasi keuangan suatu perusahaan pada suatu periode akuntansi yang dapat digunakan untuk menggambarkan kinerja perusahaan tersebut.
Tujuan laporan Keuangan
Menurut Kasmir (2008:11) tujuan pembuatan atau penyusunan laporan keuangan yaitu:
a)Untuk memberikan suatu  informasi  perihaljenis  dan  jumlah  aktiva  (harta)  yang dimiliki oleh perusahaan pada saat ini.
b)Untuk  memberikan  informasi  perihaljenis  dan  jumlah  kewajiban  dan  modal  yang dimiliki oleh perusahaan pada saat ini.
c)Untuk memberikan  informasi  perihaljenis  dan  jumlah  pendapatan  yang  diperoleh pada  suatu periode tertentuperusahaan.
d)Untuk memberikan informasi perihaljumlah biaya dan jenis biaya  yang dikeluarkan perusahaan dalam suatu periode tertentu.
e)Untuk  memberikan  informasi  perihalperubahan-perubahan  yang  terjadi  terhadap aktiva, pasiva, dan modal perusahaan.
f)Untuk  memberikan  informasi  perihalkinerja  manajemen  perusahaan  dalam  periode akuntansi.
g)Untuk memberikan informasi tentang catatan-catatan atas laporan keuangan.
h)Untuk informasi keuangan lainnya.
Manfaat Pengukuran Kinerja Keuangan
Ada banyak manfaat yang di dapat dari pengukuran kinerja keuangan diantaranya adalah agar bisa mengetahui kondisi atau posisi keuangan suatu perusahaan. Adapun mamfaat penilaian kinerhaa keuangan perusahan menurut Harjito & Martono, (2018) adalah:
1)Untuk mengukur prestasi yang dicapai oleh suatu organisasi dalam suatu periode tertentu yang mencerminkan tingkat keberhasilan pelaksanaan kegiatannya.
2)Selain digunakan untuk melihat kinerja secara keseluruhan, maka pengukuran kinerja juga dapat digunakan untuk melihat kontribusi atau bagian dalam pencapaian tujuan pengukurn seecara keseluruhan.
3)Dapat digunakan sebagai dasar penentuan strategi perusahaan untuk masa yang akan datang.
4)Memberikan petunjuk dalam pembuatan keputusan dan kegiatan organisasi dan divisi atau bagian organisaasi pada khususnya.
5)Sebagai dasar penetuan kebijakan penanaman modal agar meeningkat efesiensi dan produktivitas perusahaan.
Jenis dan Bentuk Laporan Keuangan
Menurut Kasmir (2011 : 28) laporan keuangan menggambarkan kondisi keuangan dan hasil usaha suatu perusahaan pada saat tertentu atau jangka waktu tertentu. Adapun jenis laporan keuangan yang biasa dikenal adalah :
a)Laporan Neraca
Neraca adalah laporan yang sistematis tentang aktiva, hutang serta modal dari suatu perusahaan pada waktu tertentu. Tujuan neraca adalah untuk menunjukkan posisi keuangan suatu perusahaan, biasanya pada waktu dimana buku ditutup dan ditentukan sisanya pada suatu akhir tahun fiscal atau tahun kalender, sehingga neraca sering disebut sebagai balance sheet.
b)Laporan Laba Rugi
Laporan laba rugi merupakan suatu laporan yang sistematis tentang penghasilan dan biaya serta laba atau rugi yang diperoleh oleh suatu perusahaan selama periode waktu tertentu.
c)Laporan Perubahan Modal
Laporan perubahan modal merupakan suatu laporan yang menggambarkan jumlah modal yang dimiliki perusahaan saat ini dan menunjukkan perubahan modal serta sebab-sebab berubahnya modal.
d)Laporan Arus Kas
Laporan arus kas merupakan suatu laporan yang menunjukan arus kas masuk dan arus kas keluar perusahaan.
e)Catatan atas Laporan Keuangan
Catatan atas laporan keuangan merupakan suatu laporan yang dibuat berkaitan dengan laporan keuangan yang disajikan. Laporan ini memberikan informasi tentang penjelasan yang dianggap perlu atas laporan keuangan yang ada sehingga menjadi jelas sebab penyebabnya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H



BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline