DALAM dua hari ini para anggota DPR RI dan partai politik mendapat kritikan pedas dari berbagai kalangan terkait dengan adanya rencana pemeriksaan virus corona pada pekan ini.
Tidak saja para anggota dewan, rencananya pemeriksaan tersebut juga melibatkan keluarganya.
Pemeriksaan ini adalah bagian dari rangkaian rapid test sebagai program pemerintah dalam rangka penanganan dan pencegahan penyebaran wabah virus covid-19 di tanah air, yang semakin hari jumlah kasus positif virus ini semakin bertambah.
Tidak ada yang salah dengan rencana adanya pemeriksaan virus corona terhadap anggota DPR beserta keluaraga. Betapapun mereka adalah warga negara Indonesia yang tentu saja memiliki hak yang sama guna ditest kesehatannya.
Hanya saja, yang menjadi tidak elok ditonton adalah, para anggota dewan ini seolah tidak peka dengan situasi negara saat ini yang tengah dihantui rasa khawatir akibat masifnya penyebaran virus corona.
Sedangkan di sisi lainnya alat rapid test ini juga stocknya terbatas. Meski begitu dengan tanpa ada rasa malu terhadap masyarakat yang menunggu giliran dan antre mendapatkan pemeriksaan tersebut, mereka ( para anggota DPR ) malah ingin mendahulukan diri.
Terang saja hal ini memantik reaksi keras dan kritik pedas. Anggota DPR dianggap ego dan lebih mementingkan diri sendiri dan keluarganya dibanding dengan kepentingan rakyatnya.
Namun, di tengah badai kritik itu dibalas oleh salah seorang politisi dengan menunjukan kepedulian terhadap penanganan virus corona dengan mendonasikan sebagian hartanya.
Politisi tersebut adalah Ketua MPR RI, Bambang Soesatyo. Politisi Partai Golkar itu menyumbangkan seluruh gajinya untuk tiga bulan kedepan guna membantu pemerintah.
"Saya sendiri akan mendonasikan gaji saya sebagai ketua MPR RI selama tiga bulan ke depan untuk membantu mengatasi wabah virus corona. Mari bersama kita lawan dan cegah bertambahnya korban jiwa akibat virus Covid-19," tulis Bamsoet di akun instagramnya, Selasa (24/03/2020), dikutip dari Fajar.co.id.