Lihat ke Halaman Asli

Puisi | Kopi Rindu

Diperbarui: 20 Agustus 2019   13:45

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

jp.123rf.com

Kopiku  hampir habis
Jiwaku tetap membeku disudut rindu
Tak mampu mencair diterangi pesona bulan
Hanya sepi kurasa

Kopiku hampir habis
Rinduku terbelenggu jarak dan waktu
Tak mampu meraih titik temu
Hanya gelisah membakar jiwa

Kopiku hampir habis
Kau tetap berpangku dengan egomu
Tak mampu melepas belenggu waktu

Hati merana menusuk kalbu
Kini...
Kopiku telah habis

Pahitnya mengiringi rasa rindu
Manisnya tergerus jarak dan waktu
Hanya diam, bisu dan rindu menyatu

Sumedang, 20 Agustus 2019

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline