Lihat ke Halaman Asli

{FFRangkat} Diam adalah Rasaku

Diperbarui: 25 Juni 2015   00:35

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Senja telah sempurna tenggelam di ufuk barat, Fietry kembali ke tenda untuk bercengkrama bersama para gadis desa Rangkat yang ceria. Kang Inin sedang menyiapkan kayu bakar tuk menyalakan api unggun. Cupi sedang membumbui jagung untuk di bakar nanti, dibantuin Ningwang dan Acik. Fietry membantu Mommy memasukkan teh untuk membuat minuman hangat. malam ini tentu akan menjadi sangat menyenangkan.

Drrrtt...Drrrtt...

Hp Fietry bergetar, sinyal di Gunung Naras(i) cukup bagus karena telah di bangun tower untuk memfasilitasi komunikasi antar warga. Sebuah sms menanti untuk di baca beserta sebuah nama yang tak asing bagi Fietry.

Kades Rangkat

Fiet, sebenarnya apa yang kamu rasa terhadapku?

Fietry menekan tombol Close, dan mengembalikan Hp ke saku bajunya. lalu melanjutkan kesibukan membantu Mommy. Diam adalah cara terbaik untuk mengungkapkan rasa, tak memberi harapan juga tak melukis luka dengan tak bicara sepatahpun kata.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline