KKN-T Unipma Kelompok 10: Upaya Penguatan Mading Literasi dan Numerasi di SDN Mangunrejo Kecamatan Kawedanan Kabupaten Magetan

Tersedianya mading di SDN Mangunrejo Kecamatan Kawedanan Kabupaten Magetan yang tidak terawat dan belum dimanfaatkan dengan optimal oleh para pendidik membuat mahasiswa KKN-T Kelompok 10 Universitas PGRI Madiun melakukan observasi dan menberikan solusi terkait permasalahan tersebut. Berdasarkan hasil observasi yang dilakukan mahasiswa KKN-T Kelompok 10 di SDN Mangunrejo,menemukan berbagai permasalahan yang dihadapi contohnya tidak bergunanya mading pengumuman yang seharusnya digunakan sebagai media informasi singkat dan menarik agar para peserta didik lebih mudah membaca dan memahami budaya literasi dan numerasi. 

Tujuan kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah untuk Menumbuhkan Budaya Literasi dan Numerasi Peserta Didik SDN Mangunrejo Kecamatan Kawedanan Kabupaten Magetan. Kegiatan yang dilakukan meliputi pembuatan desain dan kreativitas penataan mading sekolah. Hasil kegiatan ini adalah terwujudnya mading literasi dan numerasi yang didesain nyaman dan ramah anak agar menarik siswa-siswi untuk melihat dan membaca isi dari mading tersebut. 

Terwujudnya mading literasi dan numerasi di SDN Mangunrejo ini diharapkan dapat menfasilitasi siswa-siswi untuk memperoleh pengetahuan dan kecakapan dalam melakukan perencanaan dan pengelolaan kegiatan yang baik dalam kegiatan sehari-hari. Melalui pembiasaan membaca lewat mading sekolah, akan tercipta kebiasaan yang memungkinkan tumbuh dan berkembangnya budaya literasi dan numerasi di lingkup sekolah. Hasil kegiatan ini telah dipublikasikan pada media langsung maupun media social secara online, yaitu media instagram.

            

Dok. pribadi

Sebagian anggota kelompok 10 bertugas memmpersiapkan berbagai keperluan untuk kelengkapan pembuatan mading. Mulai dari membeli bahan-bahan seperti kertas kraft, lem, gunting, dan benang wol. Selain itu, anggota kelompok 10 juga mengajak para peserta didik kelas 4,5, dan 6 untuk mengkreasikan ide dan kreativitasnya guna untuk mengisi mading kreativitas siswa. 

Reza Eryka Nuryansari, selaku penanggung jawab program upaya penguatan mading literasi dan numerasi menyampaikan pendapatnya dari program kerja ini. "siswa-siswi amat antusias dengan adanya upaya penguatan mading literasi dan numerasi tersebut. Mereka turut serta menuangkan ide-ide dan kreatifitasnya melalui rangkuman, gambar, maupun kata-kata motivasi untuk mengisi mading kreativitas siswa. Pembuatan mading literasi dan numerasi tersebut juga berjalan dengan lancar dan amat di apresiasi oleh para pendidik SDN Mangunrejo. Upaya penguatan mading literasi dan numerasi tersebut diharapkan dapat menambah pengetahuan siswa-siswi SDN Mangunrejo mengenai budaya literasi dan numerasi.