Oleh: Eko Windarto
Artikel utama adalah salah satu elemen penting dalam industri media dan berita. Artikel utama biasanya ditandai dengan tanda centang hitam atau ditempatkan di tempat yang paling menonjol di situs web atau publikasi. Namun, banyak pengamat telah mencatat bahwa kadang-kadang artikel yang tidak berkualitas dapat mendapatkan perhatian sebagai artikel utama, sementara artikel bermutu dengan topik yang lebih penting, sering kali tidak disorot dengan baik oleh media.
Dalam artikel ini, kami akan membahas kenapa beberapa artikel yang tidak berkualitas menerima tempat di artikel utama dengan tanda centang hitam dan ditandai di media. Kami juga akan membahas kriteria dan proses pembuatan artikel utama serta faktor-faktor yang memengaruhi di balik keputusan editor dalam memilih artikel utama.
Salah satu faktor yang memengaruhi pemilihan artikel utama adalah pengaruh marketing dan strategi editorial yang diadopsi oleh media tersebut. Media sering kali berusaha menarik lebih banyak penonton dan pembaca dengan mempromosikan artikel yang menarik minat orang banyak. Media juga menggunakan strategi editorial untuk menarik minat pembaca dalam artikel, terutama dalam lingkungan digital yang semakin kompetitif.
Namun, keterbatasan sumber daya manusia dan teknologi juga dapat memainkan peran dalam menentukan kualitas artikel. Dalam sejumlah kasus, pemilihan artikel utama yang tidak berkualitas dipengaruhi oleh keterbatasan sumber daya manusia dan kesulitan teknologi yang digunakan oleh media dalam menentukan kriteria kualitas artikel.
Masalah bias dan preferensi pribadi juga dapat menjadi faktor dalam pemilihan artikel utama. Terkadang, preferensi pribadi atau bias dari editor dan pembuat artikel juga dapat memengaruhi pemilihan artikel yang layak menjadi artikel utama. Hal ini terutama ditemukan di media yang independen dan kurang didanai secara memadai.
Relasi antara pemilik atau pengelola media dengan para pembuat artikel juga dapat mempengaruhi pemilihan artikel utama. Dalam beberapa kasus, pemilik atau pengelola media mungkin memiliki hubungan pribadi atau bisnis yang kuat dengan para pembuat artikel, yang dapat memengaruhi pemilihan artikel yang ditampilkan.
Namun, artikel utama yang berkualitas dibutuhkan dalam sebuah media dan membawa banyak manfaat bagi media tersebut. Salah satunya adalah meningkatkan reputasi media dan membantu menarik lebih banyak pembaca dan penonton. Selain itu, artikel utama juga dapat membantu meningkatkan tingkat partisipasi pembaca melalui memberikan feedback melalui komentar atau like.
Tren dan topik hangat di media sosial juga sering kali mempengaruhi pemilihan artikel utama pada media. Dalam lingkungan media sosial yang semakin kompetitif, media sering kali berusaha untuk mengikuti tren dan topik hangat dalam menarik minat pembaca dan penonton mereka.