Lihat ke Halaman Asli

Eko Windarto

Penulis. Esainya pernah termuat di kawaca.com, idestra.com, mbludus.com, javasatu.com, pendidikannasional.id, educasion.co., kliktimes.com dll. Buku antologi Nyiur Melambai, Perjalanan. Pernah juara 1 Cipta Puisi di Singapura 2017, juara esai Kota Batu 2023

Tanah yang Berkata

Diperbarui: 25 Januari 2024   22:41

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Karya Eko Windarto

Tanah yang berkata menorehkan luka di kepungan hidupmu untuk siapa kau bernyanyi?

Tanah yang berkata tersayat berkeping-keping batu dan ubinmu saat kau bernapas kepiluan

Tanah yang berkata melahirkan perlawanan untuk merebut kembali hakmemilihmu

Tanah yang berkata merindukan jiwamu saat sendirian kau meratapi, engkau menyambutmu

Tanah yang berkata ialah detak dhamar bersahaja harus membangunkan tirai malam-- dan tanah yang berkata...adalah lagu kebangkitan.

Sekarputih, 25012024

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline