Oleh: Eko Windarto
Di bawah remang cahaya temaram,
segelas kopi, terbau harumnya.
Dalam malam yang sunyi, rasa hangat menjelma,
menyambut jiwa yang merenung tertahan.
Di antara gemerlap bintang yang mempesona,
ku sendiri termenung, pikiran melayang jauh.
Bagai sajak anggun karya Li Po,
kopi dan bayangan, seirama malam menjelma.