Persija bersua Persebaya di babak final Piala Gubernur Jawa Timur (PGJ) 2020. Setelah sempat dikabarkan final digelar di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Kamis, (20/2/2020) lokasi akhirnya dipindah.
Venue final akhirnya ditetapkan di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo. Siapa yang keluar sebagai juara masih akan dilihat Kamis besok dalam durasi 2 X 45 menit plus injury time. Jika masih imbang tentu akan digelar babak adu penalti. Tapi sebelum partai final digelar, penulis mencoba meneropong dari sisi ramalan berdasarkan shio kedua tim dan juga stadion yang akan digunakan.
Persija yang berdiri pada 1928 bershio Naga. Sedangkan Persebaya yang didirikan pada 1927 bershio Kelinci. Sedangkan Stadion Gelora Delta yang diresmikan tahun 2000 bershio Naga.
Dari sisi shio, tim asal Ibukota jelas diuntungkan. Karena Naga akan bertarung di kandang Naga. Naga dalam metologi China adalah binatang yang agresif juga menarik. memiliki kepala seperti unta, sisiknya seperti ikan, tanduknya seperti rusa. Matanya seperti siluman, telinganya seperti lembu, lehernya seperti ular, perutnya seperti tiram, telapak kakinya seperti harimau dan cakarnya seperti rajawali. Bisa dibilang naga adalah binatang yang komplit.
Karena itu Naga bisa bertarung di mana saja. Baik di darat mau pun air. Naga juga unggul di udara. Tak salah jika banyak gol yang diciptakan Marko Simic dkk banyak dari heading. Jika bertanding di kandang Naga alias Stadion Gelora Delta, Persija yang bershio naga diprediksi akan tampil kesetanan.
Lalu bagaimana dengan Persebaya yang bershio Kelinci? Eit, jangan dianggap enteng dulu. Karena seperti kita ketahui Kelinci adalah hewan yang gesit dan lincah.
Dilansir dari China Highlights, Shio Kelinci itu cenderung lembut, pendiam, anggun, dan waspada tapi cepat.
Bicara masalah kecepatan tentu kita semua sudah tahu gaya permainan Persebaya yang mengandalkan permainan cepat. Kecepatan juga menjadi senjata tim asuhan Aji Santoso ini. Mengingat skuad tim berjuluk Bajul Ijo ini juga dihuni pemain-pemain muda yang mempunyai kecepatan.
Sebut saja Irfan Jaya, Oktafianus juga Supriadi. Jangan lupakan juga striker gundul David da Silva yang mempunyai kecepatan lebih.
Maka menarik disaksikan laga final nanti. Tim Naga yang akan bertemu tim Kelinci berdasarkan Shio. Siapa pemenangnya? Tunggu saja. Tapi perlu diingat tulisan ini hanya sebatas analisa berdasarkan Shio.
Wallahu a'lam bish-shawabi.(*)
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H