Tentunya kita sudah tidak asing dengan internet kan ya? Hampir setiap hari kita biasanya membuka browser, bermain media sosial, berkirim email, belanja online dan berbagai macam aktifitas lainnya di media jaringan internet. Pernahkah kita berfikir bagaimana sih jaringan internet itu bekerja? Seperti misalnya ketika kita mengetikkan alamat https://www.kompasiana.com kok bisa sih pada browser kita muncul layanan weblog kompasiana? Bagaimana cara kerja server kompasiana itu dalam rangka melayani browser kita?
Baik, saya mulai pembahasannya dari apa sih pengertian dari jaringan internet itu? Jaringan internet adalah komputer yang saling terhubung antara satu dengan komputer yang lain. Dimana masing-masing komputer itu bisa saling berkirim data atau informasi baik berupa tulisan, gambar atau video/film. Bahkan antar komputer itu bisa saling terhubung dari negara satu ke negara lain (antar negara). Inilah yang disebut jaringan internet. Masalahnya, masing-masing komputer itu punya spesifikasi berbeda-beda. Bisa jadi sistem operasinya berbeda. Bahkan bisa jadi arsitektur mesin komputernya juga berbeda. Nah karena masing-masing komputer itu spesifikasinya berbeda, maka dibutuhkan standarisasi agar bisa melakukan komunikasi. Ilustrasi kebutuhan standarisasi itu bisa dilihat pada gambar berikut ini ya. Standar komunikasi data antar komputer itu selanjutnya dinamakan protocol.
A. PROTOKOL JARINGAN INTERNET
Sejarah jaringan komputer itu sebenarnya sudah berlangsung sangat lama, tepatnya dimulai sejak perang dunia ke 2, yaitu sekitar tahun 1940an. Seiring dengan perkembangan teknologi, maka jaringan komputer mulai mendunia. Bahkan pada tahun 1980an, ada salah satu perusahaan raksasa yang bernama Novell.inc, berhasil membuat dan memasarkan standar Novell Netware untuk proyek jaringan komputernya.
Namun pada tahun 1983, departemen pertahanan Amerika yaitu DARPA (Defence Advanced Research Projects Agency), mengeluarkan standar ARPANET (Advanced Research Projects Agency Network) yang akhirnya dikenal dengan standar TCP/IP (Transfer Control Protocol/Internet Protocol). Nah standar TCP/IP inilah yang diterima secara de facto sejak tahun 1983 sampai saat ini. Dimana standar TCP/IP inilah yang menjadi protocol jaringan internet. Bagaimana sih standar TCP/IP itu? ilustrasinya bisa dilihat pada gambar berikut ini.
LAYER 1 : Physical & Data Link Layer
Memang untuk mewujudkan keseluruhan layer (lapisan) dari protocol TCP/IP ini, membutuhkan berbagai macam disiplin ilmu yang saling terkait. Seperti misalnya layer 1 yaitu physical layer (lapisan fisik), itu biasanya banyak ditangani oleh para insinyur elekteronika. Karena di lapisan fisik ini, banyak melibatkan perangkat keras baik itu perangkat keras yang menancap di komputer (ethernet card, Wireless internet (Wifi) Card dan sebagainya) atau peralatan (device) yang menghubungkan satu komputer ke komputer yang lain (access point, switch, hub dan lain sebagainya).
Biasanya kalau komputer kita terhubung dengan kabel, seperti misalnya kabel UTP atau STP maka standar fisik & data link menggunakan IEEE 802.3x. Standar 802.3x itu saat ini dikenal juga dengan istilah Ethernet. Sedangkan jika komputer kita terhubung dengan wireless widelity (wify), maka standar yang digunakan adalah IEEE 802.11x.
Dikarenakan latar belakang ilmu saya adalah ilmu komputer dan informatika, maka saya tidak punya kapasitas untuk menjelaskan lebih detail mengenai lapisan fisik dan data link ini. Hanya kalau sobat kompasiana ingin mengetahui lebih detail, maka saya kasih kata kuncinya yaitu sekitar standar IEEE 802.x, baik itu standar IEEE 802.3x atau 802.11x.
LAYER 2 : Internet Protocol (IP) Layer
Untuk menggambarkan analogi secara sederhana mengenai IP Address dan Routing ini, silahkan diamati pada gambar berikut ya.