Lihat ke Halaman Asli

Eko Darmawanto

Seorang guru

An Nakbah Bukan Sekedar Turnamen

Diperbarui: 25 Juni 2015   05:12

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Olahraga. Sumber ilustrasi: FREEPIK

Pada pertengahan bulan Mei ini PSSI mengirimkan tim nasional Indonesia ke Palestina untuk berlaga pada sebuah turnamen dengan nama An Nakbah Tournament. Perhelatan ini berlangsung dari tanggal 14 hingga 25 Mei 2012.

Turnamen An Nakbah diadakan untuk memperingati hari An Nakbah. Bagi bangsa Palestina hari An Nakbah merupakan salah satu hari penting. Karena di hari itulah penindasan Israel terhadap Palestina dimulai.

Yaumul An Nakbah memiliki arti hari malapetaka atau kehancuran. Hari yang diperingati setiap tanggal 15 Mei ini adalah untuk memperingati pengusiran bangsa Palestina oleh tentara Israel yang kemudian mendorong terbentuknya negara Israel.

64 tahun yang lalu tentara zionis Israel mengusir penduduk Palestina dari tanah tempat tinggal mereka. Tentara Israel juga merampas harta benda yang dimiliki penduduk Palestina. Dengan terpaksa penduduk Palestina harus mengungsi ke berbagai negara seperti Suriah,Lebanon,Kuwait dan negara-negara di kawasan Arab lainnya. Setelah berhasil mengusir penduduk Palestina dari tanah tempat tinggal mereka kemudian Israel mendeklarasikan berdirinya negara Israel.

Jadi keputusan PSSI untuk berpartisipasi dalam turnamen An Nakbah merupakan wujud dari solidaritas terhadap penderitaan bangsa Palestina serta wujud dukungan terhadap eksistensi bangsa Palestina dari intimidasi Israel

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline