Lihat ke Halaman Asli

Kudeta Partai Demokrat Makin Panas

Diperbarui: 5 Maret 2021   08:40

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kudeta Demokrat (lensaindonsia.com)

Hallo Sahabat Kompasiana, semoga kita sehat selalu ya,.
di kesempatan ini Penulis sedikit menuangkan apa yang ada dalam pikiran, karena mendengar dan melihat berita Kudeta Partai demokrat ini.

Akhir-akhir ini berita kudeta dari partai demokrat semakin mencuat dimedia sosial.  Bagaimana tidak, awalnya Ketua Umum Partai demokrat AHY mengatakan bahwa ada oknum yang mencoba mengambil alih kekuasaan partai demokrat. Oknum yang dimaksud adalah pejabat kepresidenan yakni kepala Staf Kepresidenan Bpk. Moeldoko. 

Berawal dari isu tersebut seperti yang kita ketahui AHY langsung mengirimkan surat kepada Presiden.  Namun sayang sekali surat tersebut tidak direspon atau dibalas oleh presiden. Presiden mengatakan melalui juru bicaranya bahwa itu adalah urusan internal partai, jadi tidak perlu dijawab. 

Kita sendiripun pastinya telah mendengar bahwa kepala staf kepresidenan juga telah memberikan jawaban atas tuduhan tersebut bahwa itu, tidaklah benar. Artinya mantan jendral bintang 4 itu dengan tegas mengatakan itu tidaklah benar. 

Sekarang berita kudeta partai makin banyak dibicarakan oleh khalayak. Bagaimana tidak, awalnya ketua umum AHY yang memberikan pernyataan, sekarang mantan presiden ke 6 dan mantan Ketum partai demokrat Bpk. Susilo Bambang Yodoyono yang memberikan pernyataan yang menimbulkan respon kritis dari orang-orang lama di Partai demokrat. 

Dalam video singkat SBY Secara terang-terangan menyebutkan nama kepala staf kepresidenan tersebut. Dan beberapa orang ingin merebut kekuasaan dari kepemimpinanan AHY. 

Dan hal yang membuat ini jadi bahan pembicaraan publik yang makin meluas adalah karena ada para pejabat partai senior yang diberhentikan oleh penguasa partai. Semua kader yang diberhentikan ini bicara, membuka, membeberkan bagaiamana keadaan dalam tubuh partai yang berlogo mercy tersebut.  

Berdasarkan hasil wawancara dari mata Najwa Sihap, Kader demokrat yang muda dan yang senior yang terlihat alot dalam perdebata tersebut. Yang senior memberikan statmen menjawab pernyataan SBY yang mengatakan bahwa telah berdara-darah karena memperjuangkan partai tersebut. 

Namun berbeda dengan kader senior , mereka mengatakan bahwa SBY tidak ada sama sekali, itu sangat berlebihan. Sampai partai terebut lolos ke verifikasi KPU SBY tidak ada (Jhoni Allen).  Mereka juga mengusulkan agar diadakan kongres luar biasa (KLB). 

Melihat keadaan yang terjadi ditubuh Partai demokrat, timbul pertanyaan banyak dari masyarakat.  Ada masalah apa sesungguhnya dalam tubuh partai ini? pertanyaan tersebut hanyalah bentuk keprihatinana dan keheranan karena beredarnya berita yang selalu membahas partai tersebut. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline