Lulus kuliah langsung dapat kerja adalah impian para fresh graduate. Nyatanya, kehidupan pasca kampus tidak seindah dan semudah yang dipikirkan.
Pasalnya, dibanyak perusahaan tak jarang yang meminta kualifikasi pelamarnya memiliki pengalaman kerja minimal 2 tahun. Bukan sekadar pengalaman magang, di mana notabenenya tidak semua fresh graduate memiliki kesempatan bekerja secara full time sambil kuliah.
Jika yang diminta adalah pengalaman magang, tentunya minimal selama 6 bulan sudah pasti banyak fresh graduate yang memiliki pengalaman magang. Sebab dibanyak kampus mewajibkan magang sebagai mata kuliah untuk konversi nilai.
Meskipun kamu adalah fresh graduate dengan segudang prestasi. Tidak menjamin lulus langsung dapat kerja. Pasalnya, penilaian untuk diterima disebuah perusahaan bukan sekadar transkrip nilai di atas kertas.
Melainkan banyak aspek lain yang jadi pertimbangan para rekruternya. Alhasil, tak jarang banyak fresh graduate yang baru bisa mendapatkan pekerjaan full time paling cepat 3-6 bulan dari waktu kelulusannya.
Bahkan, banyak juga yang mengeluh dan akhirnya baru mendapatkan pekerjaan yang diinginkan dengan jarak kerja 1 tahun. Di tengah gap ini sebenarnya banyak pilihan karir lain yang bisa dicoba untuk mengisi kekosongan waktu.
Berikut 5 tips alternatif yang bisa dilakukan para fresh gradute pasca lulus kuliah sebelum dapat kerja full time!
1. Memulai Pengalaman Sebagai Anak Magang
Duh, udah lulus kok masih jadi anak magang? Coba dibalik, di mana letak kesalahannya? Bukankah lebih baik menjadi anak magang daripada menjadi pengangguran. Menjadi anak magang bisa jadi batu loncatan untuk mengisi kekosongan karir seorang fresh graduate sebelum mendapat pekerjaan full time.
Meskipun nominalnya belum seberapa, bahkan dibeberapa tempat pun tidak dibayar setidaknya pengalaman yang didapatkan bisa jadi penguat. Selain itu, dengan menjadi anak bisa jadi peluang baru untuk kamu diangkat menjadi karyawan tetap di tempat kerja.