Lihat ke Halaman Asli

Embun

Diperbarui: 24 Juni 2015   11:22

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Embun

Dikala semuanya terlelap

Kesejukannya membasahi setiap yang ia sentuh

Dingin sejuk memeluk erat barisan ilalang

Sejauh mata memandang seluas tangannya melambai

Tak tau dari mana datangnya

Kehadirannya selalu membawa rasa tenang

Tapi kenapa hanya malem dan pagi hari

Siang..sore….kemana..

Mungkin mereka tidur

Berganti tugas dengan matahari

Memberi rasa hangat yang berani menginjak embun pagi

Dari pelukannya yang erat membasahi isi bumi

Dikala semua tertidur mati

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline