Lihat ke Halaman Asli

Eka Noviana

Mahasiswa

Inilah Aku dengan Segala Kekuranganku

Diperbarui: 27 September 2022   17:05

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Halo pembaca setia kompasiana 

Ini adalah pertama kalinya saya membuat tulisan dan tulisan ini tentang saya . Saya adalah salah satu mahasiswa baru Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta program studi kimia. Nama saya Eka Noviana Safitri , Biasa dipanggil Eka . Saya kelahiran tahun 2003 di Klaten Jawa Tengah. 

Saya adalah anak pertama yang terlahir dari sosok ibu yang sangat kuat . Sampai saat ini saya bersyukur dan sangat bangga terhadap ibu saya yang sudah melahirkan serta merawat saya dengan penuh kasih sayang . Dan saya pun bangga akan kekuatan diri saya karena seorang dokter pun sudah memvonis bahwa saya tidak akan bisa sembuh dan sehat kembali tapi itu semua kuasa Allah , manusia hanya bisa merencanakan tapi Allah lah yang berkehendak. 

Diumur saya yang baru 2 bulan saat itu diopname dirumah sakit Atmajaya selama 1 tahun tubuh saya dipenuhi dengan selang yang tersambung dari sana sini , setiap pagi harus disuntik , entah berapa banyak bekas suntikan di tubuh saya pada saat itu. Semua orang yang melihat saya hanya bisa untuk lebih mengikhlaskan saya karena memang pada saat itu kondisi saya benar-benar lemah . Jangankan untuk bergerak ,untuk bernafas pun semua tubuh saya ikut bergerak .  Tapi semua itu kuasa allah , rasa sakit yang Allah berikan saat itu hanya sebagai sedikit cobaan dan ujian yang Allah berikan kepada saya dan keluarga. Waktu demi waktu sembuhlah dan sehatlah saya dan sampai pada saat ini Alhamdulillah Allah masih izinkan saya untuk melihat dan menikmati betapa besarnya ciptaan, kekuasaan, serta kasih sayang allah kepada hamba nya di dunia ini. 

Saat ini saya berumur 18 tahun . Dari dulu saya adalah orang yang sangat ceria , mengeksplor diri, gampang bergaul, ramah, penurut tapi lama kelamaan saya tidak bisa mengenal diri saya . Saat ini saya pun tidak tau siapa diri saya sebenarnya . Saya yang sekarang bukan saya yang dulu lagi . Saya yang sekarang lebih menutup diri . Apalagi semenjak tau betapa keras nya hidup ini . 

Semua yang terjadi didunia ini sudah menjadi bagian dari garis kehidupan kita , Pahit manis nya hidup , sulit mudahnya proses yang kita jalani , susah senangnya hati, ikhlas tulusnya perasaan yang harus kita terima , semua yang terjadi dalam kehidupan ini sudah menjadi sebagian dari garis kehidupan kita , kita hanya bisa bersyukur berusaha ikhlas tulus dalam menjalani dan menerima semua garis kehidupan yang sudah ditakdirkan oleh Allah SWT untuk kita ,kita hanya bisa berencana sedangkan hanya allah yang berkehendak dan menghendaki semua yang terjadi , 

mustahil bagi kita, bagi allah tidak.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline