Virus Corona atau yang biasa disebut Covid 19 telah melumpuhkan kegiatan setiap lapisan masyarakat. Salah satunya anak anak. Khususnya anak anak usia sekolah yang berada di Dusun Drojogan desa Bumirejo Kecamatan Mungkid kabupaten Magelang. Dengan kegiatan #belajardirumah Yang telah dianjurkan oleh pemerintah, membuat sebagian anak anak dan orang tua mengalami kesulitan dalam belajar dan mengajar. Oleh karena itu terdapat kendala yang salah satunya dari SDM masyarakat setempat.
Mahasiswa KKN Undip Tim 1 Yang bernama Eka Mifta Rakaputri melaksanakan kegiatan KKN di dusun Drojogan Desa Bumirejo Kecamatan Mungkid Kabupaten Magelang. Memberikan solusi terhadap permasalahan yang dihadapi oleh masyarakat dengan membuat #belajardirumah tetap menggagas protocol kesehatan dengan sosial distancing, penggunaan masker, dan mencuci tangan Sebelum dan sesudah pelaksanaan #belajardirumah.
#belajardirumah Bukan hanya kegiatan belajar saja. Namun, Dapat menumbuhkan rasa suka atau kebiasaan baru yaitu ber Literasi seperti yang dianjurkan oleh pemerintah untuk membaca minimal 10 min perhari. Maka setiap hari diwajibkan bagi anak anak membaca bacaan yang berbeda beda setiap harinya. Kemudian dilanjutkan dengan mengerjakan tugas dari sekolah dan belajar bersama. Karena adanya protocol kesehatan maka jadwal dibagi menjadi 2. Hari Senin dan Rabu untuk kelas 1-3 SD jam 09.00 -- selesai. Hari Selasa dan Kamis kelas 4-6 SD jam 09.00 -- selesai. Di rumah salah satu warga yaitu rumah pak Antok sebagai ketua RT dari Dusun Drojogan.
Foto: Dokumentasi Pribadi
Dalam pelaksanaan selama hampir 4 minggu ini banyak sekali hal susah senang yang kita lewati bersama,banyak kendala- kendala pastinya.Salah satu kendala yang dialami yaitu susahnya mengatur jarak antar anak untuk selalu sosial distancing. Karena pada saat sudah asik, mereka akan lupa dan bergabung bersama teman temannya. Namun, tak lelah juga untuk kembali mengingatkan untuk menjaga jarak. Ini semua tidak mengurangi rasa Riang gembira yang anak anak rasakan dan tetap bersemangat untuk belajar bersama.Pada saat kegiatan ini berakhir, banyak anak anak yang merasakan kesedihan yang disebabkan oleh habisnya waktu untuk belajar bersama yang menyenangkan ini. Namun, banyak juga manfaat yang sudah diperoleh dari kegiatan ini, banyak orang tua yang sangat senang karena sudah membantu sebagian tugasnya untuk mengajarkan atau memberi peran guru seperti hal nya di sekolah.Tidak lupa mengingatkan anak anak untuk tetap belajar dan selalu meluangkan waktunya untuk membaca. Karena jendela ilmu yaitu dengan membaca buku.
Penulis : Eka Mifta Rakaputri
Dosen Pembimbing : Prof. Dr. Meiny Suzery, MS
