Lihat ke Halaman Asli

Eka Cahya

Creative

Apa Itu Water Hammer?

Diperbarui: 17 Januari 2020   15:29

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Otomotif. Sumber ilustrasi: FREEPIK

Teman-teman lady drivers, kemarin pasti ada yang mengalami mobilnya terjebak genangan air maupun terendam banjir ya? Saya menemukan artikel ini dari Allianz Indonesia yang rasanya penting buat kita tetap berkendara dengan aman. Walaupun kelihatannya musim hujan sudah reda, gak ada salahnya nambah pengetahuan. Oh iya, jelang Imlek biasanya curah hujan tinggi, jadi jaga-jaga aja, jangan sampai apes gara-gara kurang pengetahuan lho.

Water hammer itu terjadi jika air masuk ke ruang bakar mesin saat mobil melintasi genangan air. Saat mesin mobil menyala, air masuk akibat tersedot filter udara, berakibat terjadi ledakan pada ruang bakar mesin. Kalau sudah begini, proses kerja mesin jadi terganggu. Fatalnya mesin bisa tidak berfungsi!

Untuk mencegahnya, perlu diingat:

Hindari genangan setinggi setengah ban atau kira-kira 30 cm

Hindari arus air dari arah berlawanan, yang bisa menimbulka nombak/ genangan lebih tinggi

Tahan RPM di angka 2 supaya air tidak masuk ke knalpot dan jangan injak gas terlalu dalam saat melintasi genangan yang tinggi.

Kalau terlanjur terjebak genangan, matikan mesin, tinggalkan kendaraan.

Satu hal lagi yang ternyata penting, kita harus benar-benar paham isi dari polis asuransi kita untuk memastikan apa saja yang dicover, bagaimana cara klaim nya dan nomor contact center-nya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline