Lihat ke Halaman Asli

Lidah Buaya

Diperbarui: 19 Agustus 2024   10:45

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Foto sendiri

Lidah buaya memiliki nama latin Aloe Vera. Lidah buaya adalah spesies tumbuhan dari genus Aloe. Tumbuhan ini sudah dikenal sejak lama, bahkan sudah ada pada beberapa abad yang lalu atau sekitar 4000 tahun yang lalu. Tumbuhan ini berasal dari berasal dari kepulauan Canary, sebelah barat benua Afrika. Tanaman ini dapat tumbuh di daerah kering, juga dapat tumbuh di daerah tropis & subtropis.

Lidah buaya adalah tumbuhan tanpa batang atau berbatang pendek dengan tinggi 60-100 Cm. Dedaunannya berwarna hijau dan terdapat gerigi kecil di pinggir daunnya. Lidah Buaya juga memiliki cairan kuning berlendir bernama Aloin.

Lidah buaya banyak dibudidayakan karena cara penanaman dan cara merawatnya yang mudah. Untuk menanam tanaman lidah buaya, kita harus mencari anakan dari tanaman lidah buaya. Anakan lidah buaya bisa didapatkan melalui tumbuhan lidah buaya yang sudah dewasa. Biasanya anakan lidah buaya berada di pangkal tumbuhan lidah buaya dewasa. Setelah itu tanam anakan lidah buaya ke pot baru. Lalu selalu rawat dengan menyiram secara rutin dan memberikan pencahayaan yang cukup.

Lidah buaya memiliki banyak sekali manfaat. Sebagai obat, seperti obat untuk mengobati luka bakar dan meredakan peradangan. Juga bisa untuk menjaga kulit, seperti melembabkan kulit, mencerahkan kulit, dan menghaluskan kulit Lidah Buaya juga bisa dikonsumsi untuk membuat minuman.

Oleh karena itu, lidah buaya banyak dibudidayakan di Indonesia. Selain karena kaya akan manfaat bagi tubuh manusia, tumbuhan ini juga dimanfaatkan sebagai tanaman hias untuk mempercantik lingkungan rumah. Lidah buaya juga banyak di jual di toko toko tanaman dengan harga yang terjangkau.

Nama Anggota Kelompok:

• Athanasius Triztan  A. (3)

• Catarina Retna A. (9)

• Eljoline Y. Mandabajan (14)

• Jovi Andika L. Rombe Bunga (22)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline