Lihat ke Halaman Asli

Masyarakat Giat Olahraga di Masa PPKM Darurat

Diperbarui: 10 Juli 2021   20:35

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpri

Masyarakat Giat Olahraga di masa PPKM Darurat

DEPOK - Tingkat antusiasme masyarakat kota Depok yang berolahraga, meningkat di masa kasus pandemic covid-19 kembali melonjak. Sejak diberlakukan kembali pengetatan PPKM Darurat, masyarakat memilih mengisi waktu luang dirumah untuk berolahraga dengan sepeda atau jogging.

     Sebelum diberlakukannya PPKM Darurat, jumlah masyarakat yang berolahraga meningkat sekitar 3 kali lipat dari sebelumnya. Untuk yang jogging jumlahnya meningkat, hampir setiap pagi masyarakat berlari kecil disekitar perumahan.

"Sekarang sih lagi banyak kasusnya lagi, di RT ini aja tetangga saya banyak yang positif, jadi saya jaga-jaga agar tidak tertular, saya usahakan untuk seengaknya jogging keliling sambil cari sarapan." Tutur Indah, ibu rumah tangga.

"Setelah pemerintah memberlakukan PPKM lagi, saya sekarang WFH. Mumpung WFH-nya cukup lama saya memanfaatkan waktu luang di rumah untuk olahraga aja, lagipula biar meningkatkan imun." Ucap Firdaus, karyawan swasta

     Imbas dari PPKM Darurat di Jawa-Bali, jalan raya banyak yang ditutup sehingga jumlah pesepeda di Depok tidak mengalami peningkatan. Tidak hanya sebagai sarana untuk meningkatkan imun, beberapa masyarakat menggunakan sepeda sebagai alat tranportasi untuk membeli kebutuhan pokok.

     Jumlah pesepeda dijalan yang meningkat memunculkan isu terkait keselamatan pesepeda. Mengutip dari pemberitaan, angka kecelakaan lalu lintas yang melibatkan pesepeda rentang Januari-Juni, terdapat 29 kecelakaan sepeda. Untuk itu, untuk masyarakat yang bersepeda diimbau untuk selalu berhati-hati, mematuhi lalu lintas, dan menggunakan alat pengaman seperti helm, pelindung lutut, dan pemantul cahaya.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline