Lihat ke Halaman Asli

Egiliana Atika Putri

Belajar dan terus belajar

Mewujudkan Keinginan Milenia untuk Berhaji Muda

Diperbarui: 10 September 2020   14:20

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber gambar : Dokumentasi Pribadi

Ibadah haji adalah Rukun Islam kelima, setiap muslim wajib menjalankan ibadah Haji apabila mampu. Berhaji adalah kerinduan setiap umat muslim diseluruh dunia, selain menyempurnakan kelima rukun Islam Naik Haji juga sebagai pemenuhan panggilan untuk singgah di Baitul Haram, ibadah Haji menjadi sakral karena cita-cita suci muslim ini akan membawa kita beribadah di tempat yang menjadi kiblat shalat semua umat Islam di dunia. 

Saat menjalankan ibadah Haji, kita dapat berjumpa dengan banyak muslim dari seluruh belahan dunia, berbagai ras, suku dan memiliki perbedaan bahasa, hal ini akan terasa menakjubkan saat kita melaksanakan ibadah haji.

Selain itu kita dapat berziarah ke Makam Nabi Muhammad SAW, hal ini juga menjadi keinginan kita semua sebagai seorang muslim. Sungguh luar biasa jika kita dapat menjalankannya diusia muda. 

Sebagai generasi muda yang penuh perencanaan, meletakkan keinginan berhaji sebagai cita-cita bukan lagi hal yang mustahil meski banyak sekali kriteria dan jangka waktu lama yang harus dipenuhi. Namun hal ini juga sebanding dengan panggilan muslim untuk naik haji. 

Merencanakan ibadah haji bagi kaum Milenia sangat perlu, sama halnya dengan perencanaan pendidikan dan cita-cita. Ibadah Haji juga perlu prioritas, perlu jenjang tersendiri untuk dapat mewujudkannya contohnya secara finansial, agar dapat berangkat haji kita harus menyiapkan biaya agar ibadah haji berjalan dengan lancar. Selain itu kesiapan mental dan kesehatan juga menjadi kesiapan bagi pribadi setiap muslim. 

Namun tidak mudah bagi kita untuk menunaikan ibadah Haji, selain memerlukan tubuh yang sehat, ibadah Haji juga tidak bisa dilakukan begitu saja. Kita harus mengantre, bahkan di Jawa Tengah waktu antrean agar bisa naik haji bisa sampai 22 Tahun. Hal ini sesuai dengan imbauan BPKH. 

Sebagai kaum Milenia yang ingin menjadi Haji Muda kita harus melakukan perencanaan saat akan menjalankan ibadah haji, agar lebih mudah dan sistematis. 

Hal akan mudah diwujudkan hal ini dengan Tabungan Haji Danamon Syariah. Tabungan Haji Danamon Syariah adalah sebuah sistem tabungan rencana bagi calon jemaah haji. Kita dapat menabung biaya mulai dari sekarang melalui Tabungan Haji Danamon Syariah. Bank Danamon Syariah memiliki fitur Tabungan Rencana Haji iB. Tabungan Rencana Haji iB adalah tabungan rencana haji bersifat syariah dimana kita dapat melakukan debit untuk haji setiap bulan dengan nominal dan jangka waktu yang diinginkan. Hal ini sangat membantu kita dalam melakukan perencanaan ibadah Haji. Menjadi Haji muda akan mudah dan terencana. 

Didalam Tabungan Rencana Haji iB kita dapat memilih jangka waktu dan besarnya tabungan debit yang kita setorkan setiap bulannya.  Kita dapat menabung selama 6-72 bulan. Selain dapat memilih jangka waktu sendiri, kita dapat memilih besar tabungan debit sesuai kemampuan kita. Kita dapat menabung senilai Rp. 300.000,- sampai  Rp. 5000.000,-

Didalam Tabungan Rencana Haji iB juga memiliki banyak sekali manfaat, antara lain gratis biaya asuransi jiwa. Bahkan pertanggung jawaban asuransi jiwa senilai dua ratus juta rupiah. Selain itu proses penabungan mudah, setiap transaksi debit yang dilakukan oleh nasabah akan otomatis masuk dalam Tabungan Rencana Haji iB. Tidak hanya itu, banyak kemudahan lainnya, seperti bebas biaya Administrasi, biaya kegagalan Debit dan biaya penutupan. 

Membuka tabungan haji akan membuat kita otomatis masuk nomor antrean kuota haji secara online dan terhubung dengan Sistem komputerisasi Haji terpadu (Siskohat) milik Kementrian Agama Republik Indonesia.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline