Beberapa puluh tahun lalu naik pesawat terbang adalah suatu kemewahan luar biasa.Ketika moda transportasi kereta api dan bus masih memiliki masa kejayaan yang luar biasa.
Hanya ada sekitar tiga Maskapai penerbangan Garuda,Merpati dan Sempati.Yang setahu saya Garuda adalah Maskapai plat merah dan yang dua lainnya adalah swasta,merombak manajemennya dengan nama lain.
Untuk mendapatkan tiket waktu itu adalah lewat semacam travel agen atau kemungkinan go show atau datang langsung ,karena katanya,katanya ada fakta bahwa kursi tidak begitu penuh tapi dibilangnya full,jadi go show masih dimungkinkan.Semua masih secara manual dikarenakan tehnologi juga belum secanggih sekarang.
Naik pesawat terbang waktu itu masih pilihan yang ke sekian karena harganya yang lumayan terpaut jauh dengan moda transportasi lain.
Berkembang ke tahun-tahun berikutnya mulailah merambahnya pesawat berbayar murah dan beberapa maskapai penerbangan yang muncul,billboard-billboard yang penuh dengan promosi dan paket penerbangan murah,akses pembelian manual bergeser ke pembelian online serta mulainya pergantian atau pergeseran dari moda transportasi darat ataupun laut ke transportasi udara dengan pertimbangan waktu yang lebih cepat,selisih biaya masih menutupi keuntungan yakni sampai di tujuan lebih cepat.
Jikalau naik kereta api dari Yogyakarta ke Jakarta sekitaran 8 jam atau jika dengan bus 12 jam lebih,sementara dibutuhkan mobilitas tinggi serta efek lain dari perjalanan darat yang lumayan lama, maka biasanya kini pindah ke jalur transportasi udara.
Tumbuhnya maskapai penerbangan yang menyediakan pesawat berbayar murah diiringi juga dengan makin tingginya minat penumpang.
Pergeseran pola konsumsi dari pola konsumtif pada barang-barang mahal mulai bergeser ke arah pola hidup bertraveling atau berwisata,yang didukung oleh moda transportasi cepat di era serba praktis ini.
Sebenarnya apa yang bisa membedakan Pesawat full service dengan Pesawat berbayar murah tadi atau Low Cost Carrier.
-Yang pertama jenis pesawatnya.Pesawat full service di negeri kita adalah Garuda Airways.Jenis pesawat yang lebih canggih dengan dua lorong di antara seat atau tempat duduk penumpang.Memiliki kelas bisnis dan ekonomi.
Yang jenis LCC memiliki satu lorong saja.Memiliki kelas bisnis dan ekonomi.