Lihat ke Halaman Asli

Efa Butar butar

TERVERIFIKASI

Content Writer

"Little Italy", Karena Makanan Selalu Mampu Menyatukan

Diperbarui: 23 September 2018   19:56

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Little Italy | Foto: National Post

 Aku selalu percaya bahwa setiap makanan tak hanya berurusan dengan komposisi dan prosedur pengolahan, lebih jauh lagi, makanan adalah urusan hati. Tak peduli sesempurna apapun sebuah resep, selama memasak dilakukan tanpa memberi hati, hasilnya akan selalu ada yang kurang. 

Ketika sebuah makanan diolah dengan memberi seluruh hati di dalamnya, disertai pula dengan resep yang sempurna, tak jarang konsumen akan luluh. Jatuh cinta pada seseorang karena masakan? Sepertinya itu sering menjadi pembicaraan sehari-hari, kan?

Tentang Little Italy, Perdebatan Panjang Tak Beralasan, serta Cinta yang Tersembunyi

Berbicara tentang Italy, dunia mengenalnya sebagai tempat romantis. Tentang menara Eiffel yang menawan, serta kisah cinta paling romantis pun berasal dari sana.

Kali ini, dalam film Little Italy garapan Donald Petriekita tidak akan berbicara perihal romantisme di bawah menara Eiffel, aku saja yang belum pernah ke sana merasa hal tersebut sudah seperti hal yang biasa saja mengingat ada banyak sekali pasangan-pasangan di dunia melakukan hal yang sama di tempat itu.

Kali ini kita berbincang tentang beberapa blok kota di Italy yang meski sebenarnya hanya sebagian kecil dari Italy, namun bagi Nikoletta alias Nikki (Emma Robert) dan Leo Campoli (Hayden Christensen) beberapa blok kota itu adalah dunianya. Tempat di mana mereka memulai banyak kisah dan menjadi saksi atas kisah-kisah yang terjadi di sekitarnya, termasuk orang tua mereka.

Nikki dan Leo bersahabat karib sebagaimana kedua Papa mereka. Karena sesuatu hal, kedua Papa mereka yang adalah chef penghasil Pizza terbaik di wilayah tersebut bertengkar tak kunjung usai. Dendam terus berlanjut hingga Nikki dan Leo dewasa. Anehnya, alasan dari dendam tersebut tidak ada yang mengetahui. Tidak termasuk keluarga mereka masing-masing. Hanya sebuah dendam misterius yang muncul tanpa alasan.

Ketika kedua Papa mereka saling mematut dendam, diam-diam ada perasaan yang berbeda yang hadir dalam hati Leo dan Nikki meski keduanya memilih untuk diam. Perasaan yang sama juga terjadi pada dua orang terdekat dalam keluarga mereka yang terjalin juga secara diam-diam.

Leo dan keluarganya adalah chef penghasil pizza terbaik yang unggul dengan kerak pizzanya, sedangkan Nikki dan keluarganya adalah chef penghasil pizza terbaik yang mengunggulkan saus dari resep yang hadir secara turun-temurun. 

Ya memang sih, saat menonton film ini, pizza tersebut tampak lebih enak. Bukan karena memang pizza adalah makanan enak ya, tapi jika harus dibandingkan dengan pizza-pizza olahan Indonesia, tampilannya saja sudah berbeda. Belum lagi ketika harus melihat makanan tersebut dilengkapi dengan kepulan asap karena baru dikeluarkan dari oven. Siap-siap ngiler kalau nonton film ini!

Kedua resep ini akan sempurna jika disatukan. Sayang, perdebatan tak beralasan dari Papa Nikki dan Papa Leo membuat hal tersebut menjadi sesuatu hal yang mustahil untuk terjadi. Hingga di suatu waktu, masakan itu menyatu...

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline