Ibu Dina Chosi membanggakan pedagang Tanah Abang. Di hadapan rekan-rekannya, alumni Fakultas Hukum Angkatan 20 Universitas Trisakti (FH'20 Usakti) itu, ia tidak bosan-bosan menyampaikan bahwa sejumlah bantuan yang dikirim ke Lombok jumlahnya demikian besar lantaran para pedagang di kawasan itu memberikan potongan harga tinggi.
"Jika dilihat kualitas barang dan harga, ya tidak sebanding. Harga mahal dijual murah hanya lantaran mereka memiliki kepedulian dengan saudara-saudara kita di Lombok.
Warga lombok menderita lantaran gempa bumi," ujar Ibu Din, sapaan akrab Dina Chosi di hadapan rekan-rekannya, yang setidak sekaligus memberi laporan dana yang terhimpun kemudian disumbangkan ke Lombok.
Sambil memperlihatkan foto yang ada di WA handphone miliknya, Dina mengatakan, begitu diberi tahu bahwa barang yang dibeli akan disumbangkan ke warga Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB), para pedagang memberi diskon tinggi.
Mungkin sekitar 50 persen. Bahkan, rekan-rekan pedagang lain yang mendengar bahwa barang akan dikirim ke Lombok, mereka menyodorkan dagangannya dengan harga murah.
"Iya. Betul. Mereka sungguhan," kata Ibu Dina pada acara peringatan 10 Muharam 1440 H di kediaman Rudi Haris, Ketua Alumni FH'20 Usakti, di Bandung, Kamis (20/09/2019).
Kepada penulis yang ikut hadir pada acara tersebut, dengan semangat Ibu Dina mengatakan, dana yang terkumpul dari anggota keluarga besar FH'20 Usakti mencapai sekitar Rp300 juta. Semua dibelikan berupa barang yang pengirimannya dilakukan secara bertahap.
Barang yang dibeli beragam: pakaian pria, kebutuhan bayi, kebutuhan ibu rumah tangga dan obat-obatan.
Pokoknya, pakaian yang dikirim serba baru. Yang menggembirakan, pedagang Tanah Abang tidak mengambil untung. Dengan raut muka sumringah,
Din kembali menjelaskan, bantuan dari Usakti demikian cepat mengalir. Juga rekan-rekan lainnya. Karena itu ia berharap korban gempa di Lombok segera bangkit.
"Saya sangat bersyukur. Penerbangan pun memberi keringanan untuk mengirim bantuan," katanya sambil menyampaikan ucapan terima kasih kepada sejumlah maskapai penerbangan yang turut membantunya. Tak disebut penerbangan mana dan siapa pengirim barang hingga sampai ke lokasi.