Lihat ke Halaman Asli

Suara Merdeka

Diperbarui: 25 Juni 2015   22:47

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Suara Merdeka Puisi : Edy Priyatna Kini aku terdiam seribu basa dengan wajah yang masih muram menghapus peluh air mata kiri dan kanan mengeja jarak yang melukai hati mencincang kata kata yang ku anggap merdeka dari hidup yang dulu jauh sesudah perang usai dengan mendengar suara-suara lantang yang berteriak dengan bahasa asing dalam mengadu berbagai macam alasan pada sebuah diskusi yang besar pada catatan hidup yang belum bersih dari raut wajah bernoda biru aku berusaha tersenyum walau membeku panggilan suara nyaring tetap tak di dengar oleh para penghuni tanah (Pondok Petir, 04 Desember 2011)

___________________________________________________

DESA RANGKAT menawarkan kesederhanaan cinta untuk anda, datang, bergabung dan berinteraksilah bersama kami (Klik logo kami)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline