Lihat ke Halaman Asli

Pertandingan Sepak Bola Inggris Vs Belanda Batal Akibat Adanya Kerusuhan

Diperbarui: 26 Juni 2015   02:56

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Olahraga. Sumber ilustrasi: FREEPIK

Semua pertandingan sepak bola di Inggris dalam minggu ini termasuk pertandingan ujicoba internasional antara timnas Inggris lawan Belanda dipastikan batal. Khusus untuk pertandingan persahabatan Inggris vs Belanda yang sedianya akan digelar pada hari Rabu 10 Agustus 2011, besok di stadion Wembley telah dibatalkan. Padahal tiket masuk pertandingan tersebut sudah laku terjual. Menurut Federasi Sepak Bola Inggris FA, pertandingan dibatalkan karena Kepolisian London tidak bisa memberikan jaminan keamanan, menyusul belum redanya kerusuhan yang terjadi di kota London.

[caption id="attachment_127979" align="aligncenter" width="620" caption="Situasi Kerusuhan di Inggris (sumber: sky.com)"][/caption]

Pihak FA pada hari ini Selasa 09 Agustus 2011, telah menjelaskan bahwa laga internasional tersebut terpaksa dibatalkan. FA memutuskan membatalkan pertandingan setelah mendapat laporan dari Kepolisian London kalau mereka lebih memilih untuk fokus mengatasi masalah kerusuhan di London yang terjadi dalam tiga empat hari terakhir ketimbang mengamankan jalannya pertandingan.

Pihak Kepolisian London mengeluarkan rekomendasi pembatalan pertandingan kepada FA tersebut bukanlah yang pertama kalinya. Sebelumnya mereka juga menghimbau kepada FA agar laga Piala Liga antara West Ham United dan Aldershot Town, juga Charlton Athletic melawan Reading, yang sedianya digelar hari ini juga harus ditunda.

Kerusuhan yang terjadi di London berawal pada hari Sabtu 06 Agustus 2011 yang lalu di distrik Tottenham, setelah sebuah demonstrasi damai memprotes pembunuhan Mark Duggan oleh polisi berakhir rusuh. Kerusuhan itu langsung menyita perhatian dunia, karena tak sedikit para demonstran yang merusak sarana publik dan melakukan penjarahan yang merugikan banyak pihak. Dan aksi ini mulai menyebar ke kota lain di Inggris hingga saat ini termasuk yang terjadi di daerah Harlesden dan Brent Cross. Bahkan menurut yang dilansir Daily Mail, kerusuhan pun sudah menjalar hingga ke kawasan utara London, Birmingham. Bahkan, beberapa rumor menyebutkan kekacauan itu juga sudah terjadi di Liverpool.

Rio Ferdinand dan Wayne Rooney pun mengutuk para pelaku kerusuhan tersebut. Menurut tulisan Ferdinand di akun twitter-nya @rioferdy5, Selasa 09 Agustus 2011 : ‘Gambar yang muncul di warta berita Sky sangat mengejutkan. Mengapa hal ini bisa terjadi? Rumah orang tidak berdosa dan lingkungan mereka menjadi tertutup asap, mengapa?’. Sedangkan tulisan Rooney di @Wazzaroon08 : ‘Kerusuhan ini gila. Mengapa juga orang melakukan hal ini di negara mereka sendiri, kota mereka. Hal ini memalukan bagi negara kami. Saya mohon hentikan.’

Sementara itu laga pembuka Premier League 2011-12 akan dimulai pada 13 Agustus 2011, tapi karena situasi di Inggris tak juga kunjung kondusif. Kerusuhan yang terjadi di London sudah membuat laga Piala Carling West Ham United dan Charlton Athletic ditunda.

Pernyataan resmi pihak West Ham, bahwa klub telah dihubungi sore ini dan diberitahu semua even publik yang besar di London harus dijadwalkan ulang karena polisi perlu memfokuskan diri mereka pada suatu hal lain. Bila kondisi ini tak kunjung membaik, pihak kepolisian akan memutuskan apakah mereka masih mempunyai cukup personil untuk mengawal jalannya suatu pertandingan sepak bola pekan ini. Ini tentunya mengancam laga pembuka Premier League yang tinggal menyisakan empat hari.

Pada saat ini memang situasi kerusuhan di Inggris masih belum juga membaik sehingga dapat dipastikan bahwa semua laga sepak bola terpaksa harus dibatalkan atau ditunda hingga waktu yang belum dapat ditentukan.-

*(Sumber dari berbagai media)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline