Lihat ke Halaman Asli

Sahabatku

Diperbarui: 26 Juni 2015   03:33

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

13110932182081239811

[caption id="attachment_123804" align="aligncenter" width="614" caption="Sahabatku (istimewa)"][/caption]

Sahabat yang datang dan pergi dalam terangku rintikan gerimis deras yang turun menyirami setiap jengkal tanah lama berdebu hingga mampu menciptakan taman bunga dedaun dalam kesucian hati…….. Sahabat yang datang dan pergi dalam terangku kumpulan air mata air telaga suci mengalir setiap saat tiada hingga berhenti melepas rasa dahaga ke dalam kesegaran jiwa…….. Sahabat yang datang dan pergi dalam terangku dia tetesan embun menjatuh basahi kekeringan jiwa menyuburkan seluruh mahligai sanubari di dalam kehijauan bumi…….. Kepada para pengembara alam mampirlah di saungku kabarkanlah padaku tentang dirinya Sahabat yang datang dan pergi dalam terangku pohon rindang sejuta dahan melindungi sengatan mentari nan tak tertahan sampai mampu menyampaikan keteduhan dalam keindahan keramaian kesejukan kedamaian…….. Sahabat yang datang dan pergi dalam terangku bintang gemerlap di malam raya menemani rembulan luka nestapa menerangi luas hitam semesta dengan kebersamaan…….. Sahabat yang datang dan pergi dalam terangku kumpulan mutu manikam bercahaya indah anugerah hati sang pencipta mampu menebar pesona jiwa pada kemuliaan…….. Kepada burung-burung terbang turunlah di tangkaiku ceritakanlah padaku tentang hadirnya sahabat yang datang dan pergi dalam terangku…….. (Pondok Petir, 19 Juli 2011)

___________________________________________________

DESA RANGKAT  menawarkan kesederhanaan cinta untuk anda,  datang, bergabung  dan berinteraksilah bersama kami (Klik logo kami)

13013791301221151128

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline