Lihat ke Halaman Asli

Mie Dari Tepung Tempe Buatan Mahasiswa Unibraw Malang Juara I di Amerika Serikat

Diperbarui: 26 Juni 2015   04:16

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

[caption id="attachment_118249" align="aligncenter" width="500" caption="ilustrasi (sumber : blognyagummyn10.blogspot.com)"][/caption]

Dalam kompetisi pangan internasional di New Orleans, Lousiana, Amerika Serikat (AS) yang digelar pada tanggal 11-14 Juni 2011 lalu, mie buatan tiga mahasiswa Universitas Brawijaya (Unibraw) Kota Malang, Jawa Timur, berhasil meraih juara pertama. Kompetisi yang diikuti sejumlah negara itu bertujuan mencari solusi pangan bagi negara-negara berkembang dengan ketentuan nilai pangan harus memiliki zat besi lebih.

Ricky Setyawan (22), Meidina Nurfitriani (22) dan Masa Mukti (19) telah terinspirasi membuat mie dengan bahan-bahan asli Indonesia, seperti campuran tepung ubi jalar, tempe, singkong, serta belut. Menurut Ricky, alasan menggunakan campuran itu karena bahan tersebut sangat murah dan mudah dicari di Indonesia, selain itu nilai kandungan zat besi juga banyak dan cocok bagi negara berkembang.

Dalam presentasi yang kita lakukan di depan panelis dari berbagai negara, kita mendapatkan nilai lebih, sebab selain banyaknya kandungan zat besi, mie yang kita buat memiliki nilai ekonomis. Pesaing terberat Indonesia dalam kompetisi itu berasal dari Amerika dan India, dengan membuat roti dan biskuit dari bahan singkong.

Rektor Unibraw, Prof Yogi Sugito, menyambut baik kemenangan tersebut, karena juara pertama yang diraih oleh mahasiswanya tersebut adalah kali pertama dalam kompetisi pangan internasional. Sebelumnya pada tahun 2010 juga pernah ikut dalam kompetisi tersebut, namun hanya menduduki peringkat tiga besar. Selanjutnya Unibraw akan mematenkan produk mie instan itu dan memberikan penghargaan kepada tiga mahasiswa yang telah mengaharumkan nama akademisi di tingkat internasional.

Ketiga mahasiswa tersebut akan diberikan beasiswa lanjutan. Dan rencananya hasil karya mahasiswa Unbraw itu akan diproduksi secara missal dengan membuat pabrik mie instan tersebut.-

*(Sumber dari berbagai media)




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline