JEPARA - Rujak buah Bapak Dayat menjadi jajanan yang diminati oleh jamaah di masjid Agung Jepara. Senin (29/10)
Kualitas buah yang berada di gerobak kayu tersebut selalu dijaga oleh bapak Dayat selaku seorang penjual dan dijual setiap hari. Tak heran banyak pembeli yang kebanyakan jemaah masjid Agung Jepara gemar menikmati rujak tersebut.
Cita rasa rujak pak dayat di racik sesuai dengan lidah orang Jepara dan level kepedasan hingga jenis buah yang dijual disesuaikan permintaan pelanggan. Hal tersebut diungkapkan Vava sebagai salah satu penggemar rujak Pak Dayat. Dengan berbekal pengalaman dalam meracik bumbu khusus pada rujaknya, pak Dayat dapat menarik banyak pelanggan salah satunya jemaah masjid Agung Jepara.
"Saya ini perantauan, saya berdagang rujak di sini kira-kira sejak tahun 2008. Jadi sudah lebih 10 tahun" ungkap Pak Dayat. Pak Dayat menjual rujak buah segar setiap hari dari sekitar pukul 09.00 pagi hari hingga sore di sekitar masjid Agung Jepara.
Sebagai penjual rujak buah, pak Dayat tentunya mengalami kendala - kendala seperti kondisi buah yang dijual tidak tahan lama hingga datangnya musim penghujan yang mempengaruhi kualitas buah serta jumlah pelanggan yang berkurang.
Rujak buah segar tentunya masih digemari pembeli khususnya beberapa jamaah masjid Agung Jepara karena kualitas dan bumbu khas yang cocok dengan lidah orang Jepara.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H