Lihat ke Halaman Asli

Edwin Hamdani

Pelajar/Mahasiswi

Teori Konstruktivisme dan Penerapannya dalam Pembelajaran

Diperbarui: 26 Juni 2024   12:41

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Teori Konstruktivisme dan Penerapannya dalam Pembelajaran

Teori konstruktivisme dalam konteks pembelajaran adalah pandangan bahwa pengetahuan tidak hanya diterima pasif dari guru atau bahan bacaan, tetapi juga dibangun secara aktif oleh individu melalui proses interpretasi dan penyusunan makna berdasarkan pengalaman dan pengetahuan sebelumnya. Teori ini menekankan pentingnya peran aktif siswa dalam pembelajaran mereka.

Prinsip Dasar Konstruktivisme

1. Konstruksi Pengetahuan: Siswa membangun pemahaman mereka sendiri melalui interpretasi pengalaman dan informasi baru berdasarkan pada apa yang mereka ketahui sebelumnya.

2. Peran Aktif Siswa: Siswa harus terlibat aktif dalam proses pembelajaran, bukan hanya menerima informasi dari guru secara pasif.

3. Konteks Sosial: Pembelajaran dipengaruhi oleh interaksi sosial dan budaya siswa, di mana mereka belajar dari interaksi dengan guru, teman sebaya, dan lingkungan mereka.

4. Pembelajaran Berpusat pada Siswa: Guru berperan sebagai fasilitator atau pembimbing, membantu siswa membangun pengetahuan mereka sendiri dengan cara memandu dan merancang pengalaman pembelajaran yang bermakna.

Penerapan Konstruktivisme dalam Pembelajaran

1. Pembelajaran Berbasis Masalah: Guru memperkenalkan situasi masalah yang memerlukan siswa untuk mencari solusi sendiri, mendorong mereka untuk mengembangkan pemahaman yang lebih mendalam tentang konsep yang dipelajari.

2. Diskusi dan Kolaborasi: Menggunakan diskusi kelompok atau proyek kolaboratif untuk membantu siswa membangun pengetahuan mereka melalui interaksi dengan teman sebaya, bertukar ide, dan memecahkan masalah bersama.

3. Penggunaan Sumber Daya Beragam: Guru memanfaatkan berbagai sumber daya seperti buku, video, dan teknologi untuk memberikan pengalaman belajar yang berbeda-beda dan merangsang pemikiran kritis siswa.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline