Lihat ke Halaman Asli

edwi yanto

pekerja teks di Surakarta

Emprit Masih Lebih Baik

Diperbarui: 24 Juni 2015   04:56

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Olahraga. Sumber ilustrasi: FREEPIK

Timnas Emprit yang seadanya masih bisa membendung Irak sehingga hanya kebobolan satu gol. Itupun di UEA atau luar kandang. TRG yang diperkuat pemain terbaik liga jeger akhirnya harus takluk dari Irak di kandang sendiri dengan skor lebih besar2-0 di GBK. Ini menunjukkan betapa adigang,adigung, dan adiguna-nya pengurus PSSI rasa KPSI.

Syukur Alhamdulillah kesombongan dan arogansi tersebut kena balasannya. Menghadapi tim yang pernah ketemu empritdi Luar negeri,kebobolan lebih banyak dibanding emprit. Padahal minus bintang Yones Mahmud. Saya bersyukur arogansi ini kena balasnya, tapi saya sedih jika Indonesia kalah. Mudah-mudahan jika pengurusnya nanti ganti bukan lagi cecunguk KPSI,timnas kita akan makin kuat. Saya dukung Indonesia asal tidak berbau ISLdan pengurus yang sekarang. HidupTimnas Nil Maizar…..!!!!!!, yg serba terbatas tapi mampu berbuat lebih.

Lebih tidak nasionalisme Nyolot yg melarang pemain perkuat timnas dari pada saya yg suka timnasmenang selama diurus bandit-bandit KPSI

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline