Lihat ke Halaman Asli

Keindahan Kalimantan Tengah

Diperbarui: 17 Juni 2015   18:15

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Siapa bilang Cuma perempuan dayaknya saja yang cantik, kalimantan tengah juga menyimpan banyak pesona alam yang dapat dijadikan sebagai destinasi wisata. Sungai yang panjang, hutan yang masih original, bagi teman-teman yang bosan merasakan suasana perkotaan, mungkin beberapa destinasi wisata di bawah ini dapat dicoba.

Taman Nasional Tanjung Puting

Mungkin sudah tidak asing lagi di telinga teman-teman, atau mungkin ada teman-teman di sini yangsudah mengunjunginya. Taman Nasional Tanjung Puting merupakan pusat rehabilitasi dan perlidungan orang utan, terletak di semenanjung barat daya provinsi Kalimantan Tengah, tepatnya di kabupaten Kotawaringin Barat dengan ibu kota kabupaten adalah Pangkalan Bun. Untuk sampai ke lokasi, teman-teman dapat menempuh jalur udara ataupun laut. Untuk udara, dapat menggunakan rute penerbangan menuju bandar iIskandar di kota Pangkalan Bun kemudian dilanjutkan perjalanan darat. Jika menggunakan laut, dapat menggunakan kapal laut dari semarang menuju pangkalan bun, dan akan tiba di pelabuh

an Panglima Utar yang terletak di kota kecematan Kumai, dan dari pelabuhan inilah pintu masuk kawasan TNTP. Untuk memasuki kawasan TNTP,dapat menggunakan Klotok”, yaitu sejenis perahu yang sudah di modifikasi menjadi rumah terapung, sesuai namanya,klotok ini dilengkapi dengan dapur, kamar mandi, meja makan, dan kasur untuk tidur dan bermalam.Klotok ini nantinya akan mengatar ke tempat-tempat perlindungan orang utan, sepanjang sungai teman-teman akan disuguhkan dengan suasana hutan tropis kalimantan dengan berbagai flora dan fauna yang tumbu secara liar di habitatnya, teman-teman juga dapat melihat beberapa primata seperti bekantan, monyet, lutung, owa-owa, kukang dan banyak lagi. Sekedar informasi tambahan, selama di kawasan TNTP tidak ada sinyal telepon selular, dan bagi yang ingin berenang di sungai sebaiknya urungkan saja, karena banyak buaya di sepanjang aliran sungai, sehingga membahayakan keselamatan.

http://www.greenpeace.org/                                                                                                                                                       http://denztravelers.blogspot.com/

Nah, selama di kawasan TNTP ada beberapa tempat yang wajib teman-teman kunjungi, yaitu Tanjung Harapan, Camp Leakey,dan Pondok Tanggui.

Tanjung Harapan

Tanjung harapan merupakan stasiun pertama dalam rehabilitasi orang utan. Keseluruhan, tanjung puting terdiri dari hutan sekunder dan hutan rawa, di sini terdapat kantor, guest house, dan jalan trail, teman-teman juga dapat menyaksikan pemberian makan kepada orang utan setiap pukul 15.00.

http://allaboutmeliebe.blogspot.com/

Camp Leakey

Camp Leakey ini dulunya merupakan tempat penelitian mahasiswa yang berasal dari Universitas Colombia, Los Angeles yaitu Birute MF. Galdikas pada tahun 1971, nama leakey sendiri di ambil dari nama pembimbing penelitian beliau pada saat itu yang bernama Prof. Louis Leakey. Keseluruhan Camp Leakey teridiri dari hutan primer yang merupakan tempatdari orangutan yang setengah liar sampai liar. Sudah lebih 200 orangutan yang dilepasliarkan di sini.

http://www.travelswithsheila.com/

Pondok Tanggui

Nah, kalo Camp Leakey tadi berisi orang utan yang liar, di sini merupakan tempat rehabilitasi orang utan terutama orang utan remaja. Setiap pagi juga teman-teman dapat melihat pemberian makan kepada orang utan yang sudah tua pada pukul 09.00. Ada mitos tentang asal nama Tanggui ini, konon dulunya sering terlihat mahluk aneh yang memakai tanggui atau topi berbentuk kerucut di daerah ini.

http://www.adventureindonesia.com/

Gosong Senggora

Mumpung masih di Kotawaringin barat, tidak ada salahnya jika teman-teman juga mengunjungi taman laut Gosong Senggora yang ada di Kecamatan Kumai. Banyak yang bilang ini adalah surganya para penyelam dengan gugusan pulau-pulau kecil, banyak tempat yang bisa dijelajahi. Keindahan pasir putihnya, air lautnya yang bening, serta aneka macam ikan dan terumbu karang yang cantik. Untuk sampai ke lokasi dapat menggunakan speedboat selama setengah jam dari Pantai Tanjung Penghujan. Teman-teman juga dapat melihat beberapa terumbu karang yang langka seperti Himerometra robustipinna yang berwarna merah dan ungu, dan rumput laut berdaun lebar yang dikenal dengan nama Lamun di dasar perairan. Untuk peralatan menyelam teman-teman tidak perlu khawatir, karena pengelola setempat sudah menyediakan dan dapat disewa.

http://ariefsaray.wordpress.com/

Kerajaan Istana Kuning

Masih di Pangkalan Bun, sebelum teman-teman meninggalkan kota cantik tersebut, sempatkan juga untuk berkunjung ke Kerjaan Istana Kuning, yaitu situs peninggalan dari kerajaan kotawaringin yang masih tersisa. Walaupun ada kata kuning di dalamanya, bukan berarti seluruh istana berwarna kuning, di sana teman-tem

an malah akan menemukan sebuah istana berwarna coklat, yang seluruhnya terbuat dari kayu ulin. Bagi orang dayak, warna kuning adalah warna keramat. Di dalam istana teman-teman dapat melihat beberapa foto dari raja-raja yang sebelumnya, dan teman-teman juga dapat bertanya secara langsung tentang sejarah kerajaan kepada kerabat kerjaan yang masih tinggal di situ. Di belakang istana, kita dapat melihat taman kerajaan yang indah, yang dulunya merupakan alun-alun istana, namun sekarang lebih sering digunakan warga sebagai tempat bersantai.

http://id.wikimedia.org

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline