Siapa yang tak kenal BSD City. BSD City terkenal sebagai leading pengembang property di Indonesia namun sebagai langkah purna bakti bagi negeri, BSD City tidak luput untuk ikut memajukan kualitas pendidikan di Indonesia. Hal itu terbukti dari terlibatnya BSD City bekerjasama membangun beberapa universitas dan inovasi-inovasi yang mendukung pengembangan pendidikan dalam negeri.
Hingga tahun ini, lebih dari 50 proyek besar dan lebih dari 10 ribu hektar lahan properti yang telah dikembangkan oleh BSD City di Indonesia.
Beberapa bentuk kerjasama yang dilakukan BSD City dalam dunia pendidikan diantaranya bekerja sama dengan Universitas Prasetya Mulya dalam memberikan edukasi kepada para pedagang kecil di Pasar Tradisional Modern BSD memberikan pelatihan manajemen pengembangan usaha dan melakukan asesemen proposal pengelolaan sampah di BSD City.
Selain dengan Universitas Prasetya Mulya, BSD City menjalin kerjasama dengan International University Liaison Indonesia (IULI). IULI sendiri merupakan universitas swasta yang didirikan pada tahun 2014, oleh pakar penerbangan Dr Ing Ilham Akbar Habibie yang berdiri di daerah The Breeze, BSD City, Serpong, Tangerang Selatan, Banten.
Di bidang penelitian, BSD City juga tengah bertransformasi menjadi integrated smart digital city melalui pembangunan sebuah kawasan Digital Hub seluas 25,86 Ha di bagian selatan Green Office Park, BSD City. Digital Hub ini merupakan inovasi proyek terbaru yang dikhususkan untuk pengembangan lokasi usaha dan bisnis impian bagi perusahaan berbasis teknologi informasi, start up companies, software developer, programer, para peneliti, inovator, para penyelenggara inkubator/akselerator, entrepreneur, investor dan komunitas digital menjadikan BSD City sebagai pionir Integrated Smart Digital City di tanah air. Wow!
Jika berpikri BSD City hanya menjalin kerjasama dengan swasta, nah ini bisa membuktikan peran BSD City ikut memajukan pendidikan di Indonesia melalui kerjasama dengan universitas negeri. ITS, kampus yang berpusat di Surabaya ini menerima bantuan untuk pembangunan Auditorium Sinar Mas senilai Rp 3,2 Milyar pada Mei 2016.
Jika mengacu pada beberapa bukti tersebut, barangkali pemahaman kita akan berubah. Ternyata BSD City tidak hanya leading dalam pengembangan properti yang wah, tapi juga gak tanggung-tanggung bekerja sama mewujudkan pendidikan Indonesia yang lebih baik, sebaik suasana yang kita rasakan di kawasan BSD City Tangerang sana. Hmm Keren!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H