Lihat ke Halaman Asli

Eduardus KristianCahyo

Mahasiswa KKN Kimia Undip

Heboh! Mahasiswa Undip Ciptakan Handsanitizer Berbahan Lidah Buaya

Diperbarui: 12 Agustus 2020   19:57

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sosialisasi Handsanitizer bersama Bapak Lurah dan warga RT 03 Cendana

Semarang, 23/07/2020 - Kuliah Kerja Nyata pada periode ini dilaksanakan secara daring dan secara mandiri di kampung halaman setiap masing masing mahasiswa tak terkecuali mahasiswa Universitas Diponegoro (UNDIP). Langkah ini dilakukan agar mengurangi kontak fisik secara skala besar untuk mencegah meluasnya dampak virus corona. 

Virus corona yang saat ini menjadi pandemi, dapat menular dengan cepat lewat sentuhan, droplet, dan juga udara. Dampak akibat dari virus tersebut dapat menyebabkan gangguan pernapasan pada paru paru dan kematian. 

Salah satu untuk mencegah penularan dari virus tersebut yaitu dengan selalu rajin mencuci tangan menggunakan sabun atau memakai handsanitizer. 

Seperti halnya yang dilakukan oleh salah satu mahasiswa KKN Undip periode 2019/2020 bimbingan Dr.Ir Wiludjeng Roessali, M.Si untuk membuat suatu program kerja KKN yaitu Pembuatan Produk handsanitizer dengan bahan ekstrak lidah buaya yang mudah, efektif dan aman untuk digunakan dalam kegiatan sehari - hari. 

Edo, Mahasiswa Undip mengatakan untuk bahan bahan yang dibutuhkan seperti alkohol kadar 96%, ekstrak lidah buaya, asam hidrogen peroksida kadar 3%, air suling, dan botol spray ukuran 60 ml. 

Cara membuatnya juga mudah dengan mencampur ketiga bahan yaitu alkohol, asam hidrogen peroksida, dan ekstrak lidah buaya ke dalam gelas ukur 1 L masing masing volumnya secara berurutan adalah 500 ml , 20 ml, dan 10 ml dan menambahkannya dengan air suling hingga encer dan tuangkan ke dalam botol spray 60 ml. 

Dia mengatakan bahwa pembuatan ini dilakukan bersama warga RT 03 Cendana, Kelurahan Sambiroto dimana sebelumnya dilakukan sosialisasi tentang bagaimana langkah - langkah yang dilakukan untuk membuat handsanitizer tersebut dengan bahan yang ada dilingkungan sekitar dan apa manfaat yang diperoleh. 

Antusias juga ditunjukan oleh karang taruna setempat dimana beberapa orang remaja ikut berpartisipasi dalam pembuatan handsanitizer bersama warga dengan tidak melupakan protokol kesehatan. 

Di akhir kegiatan, ketua RT 03 Bapak Arif Muhammad mewakili warga RT 03 mengucapkan terimakasih kepada mahasiswa karena dapat membagi ilmunya dalam sosialisasi pembuatan handsanitizer. Setelah itu dilakukan simbolis penyerahan handsanitizer kepada salah satu warga oleh Edo, selaku mahasiswa Undip. 

Pada acara penutupan dia juga berharap agar warga sekitar dapat membuat handsanitizer secara mandiri, tepat dan efektif sehingga dampak Covid-19 tidak meluas dan mereda. Dia pun menambahkan sangat senang dan puas karena program kerjanya berjalan lancar dan mendapatkan tanggapan positif dari warga sekitar. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline