Lihat ke Halaman Asli

Edrida Pulungan

TERVERIFIKASI

penulis, penikmat travelling dan public speaker

Stasiun Terakhir di Kelopak Matamu

Diperbarui: 9 Agustus 2016   18:02

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Dingin merayap dengan kalap

Namun hatiku menghangat

Selepas fajar pagi yang seksi

Prosesi pagi dimulai lagi

 Kau raih tanganku yang menggigil dingin

Kau letakkan di dadamu yang bidang

”Lekas sayang kereta pagi akan datang”

Bisikmu ditelingaku

Seperti suara merdu kicau kenari

yang membangunkan lelapku

dipagi ini

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline