Lihat ke Halaman Asli

Berkunjung ke Dokter Kandungan: "Kapan, Untuk Apa, Siapa Saja?"

Diperbarui: 4 Oktober 2017   16:03

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

BERKUNJUNG ke DOKTER KANDUNGAN : “KAPAN, UNTUK APA, SIAPA SAJA?”

D : “Selamat sore ibu, ada yang bisa dibantu?”

P : “Saya mau USG dok”

D : “Kenapa mau USG?”

P : “Mau cek, mau periksa”

D : “Ibu hamil?”

P : “Ya iyalah dok, ngapain saya kesini kalo ga hamil”        

D : “Hufff” (menghela napas panjang)

Itu sepenggal percakapan yang sering saya jumpai pada pasien-pasien yang datang untuk memeriksakan dirinya ke praktek saya. Kalo ke dokter kandungan atau dokter SpOG itu ya pasti hamil dan hanya untuk orang hamil. Kalo ke dokter kandungan itu pasti untuk memeriksakan kehamilannya.

Dokter kandungan atau SpOG (Spesialis Obstetri dan Ginekologi) atau Spesialis Kebidanan dan Penyakit Kandungan merupakan dokter spesialis yang menangani permasalahan kebidanan atau kehamilan (termasuk komplikasinya) dan menangani penyakit kandungan (infeksi, tumor, kanker dan komplikasinya). 

Jadi, dokter kandungan atau SpOG tidak hanya menangani pasien hamil saja, melainkan juga pasien tidak hamil. Apa saja pasien-pasien non-hamil yang perlu datang ke dokter kandungan? Pasien wanita dengan haid / menstruasi tidak teratur, menstruasi berlebihan, nyeri saat menstruasi, keputihan, benjolan di bagian perut bawah, nyeri perut bawah, benjolan di bagian organ kewanitaan, pasien menopause, tumor dan kanker kandungan, dan gangguan lain di organ kewanitaan.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline