Lihat ke Halaman Asli

Pesantren NU Jaga Kedaulatan Negara

Diperbarui: 17 Juni 2015   14:37

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

14193120001448199387

Waketum PBNU As'ad Said Ali Raih Bintang Emas Award

[caption id="attachment_342944" align="aligncenter" width="150" caption="As'ad Said Ali"][/caption]

JAKARTA, - Wakil Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (Waketum PBNU) KH Dr As'ad Said Ali menerima penghargaan Bintang Emas Award 2014 yang berlangsung di Jakarta.

Penganugerahan Bintang Emas diberikan kepada mantan Wakil Ketua Badan Intelijen Negara ini didasarkan loyalitas, profesionalisme dan integritas sebagai anak bangsa dalam perjalanan mengabdi kepada ibu pertiwi. Sebagai salah satu tokoh, As'ad dinilai telah menunjukkan peran besar turut membangun ideologi Pancasila dan menciptakan kerukunan antar umat beragama.

Penghargaan tersebut diserahkan Pemimpin Redaksi Matranews.com Budi Rahardjo, tadi malam. Acara malam anugerah Bintang Emas Award ini sekaligus menandai launching situs berita terbaru Matranews.com. Situs yang diawaki gabungan tim dari RMOL dan Majalah Eksekutif ini akan banyak menyajikan informasi seputar taktik dan strategi pertahanan dan keamanan negara.

Sejumlah tokoh juga menerima penghargaan Bintang Emas Award adalah figur yang selama ini banyak mendedikasikan perannya dalam turut menjaga ibu pertiwi. Diantaranya, Panglima TNI Jenderal TNI DR Moeldoko, Menteri Pertahanan Jenderal Purn Ryamizard Ryacudu, Kapolri Jenderal Pol Sutarman, mantan Wakil Kepala BIN As'ad Said Ali, mantan menteri pertahanan Purnomo Yusgiantoro, Kepala Badan Narkotika Nasional Komjen Polisi Anang Iskandar, bupati Kutai Kertanegara Rita Widyasari, Anggota DPR dari FPDIP Mayjen TNI Pur T.B Hasanudin.

Dalam pidato singkatnya usai menerima penghargaan As'ad mengatakan, komitmen dan kontribusi bela negara tidak hanya menjadi domain TNI. Namun dibutuhkan peran serta masyarakat. Dengan menjadikan Pancasila sebagai ideologi yang harus dipertahankan dari segala bentuk gangguan dan rongrongan.

"Untuk menjaganya, tak hanya menjadi tanggungjawab Tentara Nasional Indonesia saja, tapi juga menjadi tanggung jawab semua elemen masyarakat termasuk Ormas Nahdlatul Ulama (NU)," ujar As'ad saat menerima piala penghargaan Bintang Emas 2014, di Hotel Sari Pan Pacific, Jakarta, Senin malam (22/12).

"Saya tegaskan bahwa tanggung jawab menjaga ideologi negara itu bukan cuma milik TNI, tapi juga Nahdlatul Ulama dan itu sudah terbukti selama negara ini berdiri," ujar kiai yang rajin blusukan mengunjungi pesantren di setiap daerah ini.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline