Lihat ke Halaman Asli

Evaluasi dan Penilaian Pembelajaran Berbasis ICT

Diperbarui: 8 Mei 2019   08:09

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Guru merupakan bagian integral dan memegang peranan penting dalam kerangka pembangunan pendidikan Indonesia. Oleh karena itu, mereka diharapkan secara berkesinambungan dapat meningkatkan kompetensi baik kompetensi pedagogig, kepribadian, sosial, dan profesional.

Peningkatan kompetensi guru merupakan hak setiap guru. Untuk mendorong peningkatan kompetensi guru tersebut diselenggarakan program-program yang berkaitan dengan peningkatan kompetensi guru, khususnya dengan pemanfaatan ICT dalam pembelajaran. Salah satu bentuk program peningkatan kompetensi guru adalah Diklat Guru Pembelajar Melek IT dengan Materi Evaluasi dan Penilaian Pembelajaran Berbasis ICT.

Strategi pelaksanaan Diklat Guru Pembelajar Melek IT dengan Materi Evaluasi Dan Penilaian Pembelajaran Berbasis ICT secara terbimbing (tatap muka) dan mandiri (non tatap muka), serta on-line dan off-line. Kegiatan diklat terbimbing (tatap muka) dilakukan untuk membantu guru dalam menyelesaian masalah secara langsung. Kegiatan mandiri (non tatap muka) dilakukan untuk memberikan ruang kepada guru mengembangkan ide kreatifnya dalam pembuatan media pembelajaran serta menyelesaikan tugas-tugas yang diberikan secara mandiri.

Selain itu, mereka juga diberi kesempatan mencari dan menemukan hal baru untuk kepentingan peningkatan kualitas pembelajaran. Guru harus terus meningkatkan kompetensi dan profesionalitasnya melalui pengembangan keprofesian berkelanjutan (PKB). Berbagai diklat dapat diikuti oleh guru melalui kegiatan yang diprogramkan baik secara langsung tatap muka maupun non tatap muka (on-line).

Beberapa tahun terakhir ini paradigma penilaian pembelajaran sudah mulai berubah dari yang semua berbasis kertas kini menjadi berbasis komputer (paper less). Oleh karena itu paradigma guru juga harus berubah untuk membiasakan diri melalukan penilaian pembelajaran berbasis ICT. Perkembangan teknologi ICT yang sangat pesat memungkinkan para guru untuk memanfaatkannya dalam meningkatkan mutu layanan pembelajaran. 

Pada minggu pertama bulan puasa ini, yaitu tanggal 8 s.d. 11 Mei 2019 di SMAN 6 Pandeglang diselenggarakan kegiatan Diklat Evaluasi dan Penilaian Pembelajaran berbasis ICT. Kegiatan tersebut  diikuti oleh 55 orang guru dan dibuka oleh Kepala Cabang Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Banten wilayah Kabupaten Pandeglang Bapak H. Holil Badawi, S.PdI., M.M. Pada kesempatan tersebut beliau memberikan apresiasi atas terselenggarakannya kegiatan diklat evaluasi dan penilaian pembelajaran berbasis ICT.

Materi kegiatan diklat tersebut meliputi: mengunduh bahan ajar dengan berbagai tipe file, snipping tool, menulis publikasi ilmiah, ExamView Test Creator, google drive untuk pendidikan, quiz online, zipgrade, dan analisis hasil tes. Kegiatan tersebut dibimbing langsung oleh Plt. Kepala SMAN 6 Pandeglang, Edi Supriyanto, S.Pd., M.Pd.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline