Banda Aceh -- Koetaradja Henna Artists Community (KHAMY) melakukan gathering bersama sekaligus menyusun susunan pengurus bertempat di salah satu tempat makan di Banda Aceh, kamis (11/4/2019).
Pertemuan kali ini dilaksanakan khusus untuk membicarakan tentang susunan pengurus inti Koetaradja Henna Artists Community dan membicarakan isu terkini di kalangan henna artist serta merekomendasikan standard harga yang sesuai untuk jasa pelukis inai yang ada di Kota Banda Aceh dan Aceh Besar.
Ketua Koetaradja Henna Artist Community terpilih Deasi Susilawati mengatakan, pertemuan ini sebenarnya merupakan program rutin bulanan yang sudah dilaksanakan dari 2,5 tahun yang lalu, namun sekarang kami merasa perlu membentuk sebuah kepengurusan yang terorganisir dengan baik guna terus dapat mengembangkan kiprah para Henna Artist yang ada di Kota Banda Aceh dan Aceh Besar. Besar harapan kami masyarakat dapat melihat Profesi Henna Artist adalah profesi yang memiliki nilai tawar sama dengan profesi-profesi dibidang seni lainnya. Kami berharap kedepan komunitas ini juga dapat memberikan dampak positif bagi perkembangan pariwisata yang ada di Aceh dengan melihat inai atau henna sebagai bagian dari warisan indatue yang harus dilestarikan.
Maiyasni Tardhani
Sekretaris KHAMY
IG: @koetaradja_hennaartist
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H