Lihat ke Halaman Asli

Jan Bestari

Merayakan setiap langkah perjalanan

Romansa Cinta Tak Bersyarat Sampai Ujung Waktu

Diperbarui: 21 Maret 2022   21:46

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

(Memetik pelajaran dari film dokumenter: My Love Don't Cross That River)

Ikatan persahabatan yang tidak pernah menuntut. Rasa dan kepekaan seluruh indera terlibat agar pasangan  dapat selalu dimengerti. sebuah modal terbaik untuk menjalani hari-hari berikutnya karena terkadang ada noktah dalam fase hidup sebelumnya yang tidak selalu bahagia.

Semuanya di terima dengan lapang dada dan fikiran positif sehingga kegembiraan selalu dapat dihadirkan dalam kesederhanaan.

Kemanapun bepergian saling berpegangan, selalu berpakaian senada, bercanda sambil berlarian kecil seperti anak-anak tak berdosa yang sedang bermain di tengah taman bunga adalah sebuah anugerah paling berharga dalam hidup seiring sejalan.

Menua bersama dalam kebersamaan dengan fisik renta dan bahkan aus  bukan penghalang dari sebuah  kesetiaan.

Sampai suatu ketika,

Sunyi hutan yang meranggas ditengah salju dingin yang menggigil bukanlah halangan untuk tetap membersamai pasangan yang tega telah mendahului.

Tangisan pilu kehilangan hadir dalam kesunyian. Jiwa menjadi hampa karena separuh nyawa telah pergi meninggalkan untuk selamanya.

Sebuah romansa hidup manusia dengan hasrat cinta tulus tanpa syarat.

Sambas 21 Maret 2022

Jan Bestari

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline