dari kisah orang-orang tua yang mengalami kancah perang kemerdekaan
aku banyak mendengar kisah-kisah heroik para pahlawan kusuma bangsa
- mereka yang berjuang tanpa pamrih
- mereka yang berjuang dengan moto merdeka atau mati
- mereka yang berjuang bersama tanpa sekat perbedaan
- mereka yang berjuang di garis depan menghadang peluru
- mereka yang berjuang di garis belakang tanpa lelah dan keluh
dari kisah nyata yang aku saksikan dengan mata dan kepala sendiri
aku banyak melihat pahlawan kesiangan dengan kisah-kisah munafik
- mereka yang berjuang demi keuntungan pribadi
- mereka yang berjuang bersama rekanan dan handai tolan
- mereka yang berjuang dengan tipu daya terhadap negara
- mereka yang berjuang dengan memeras kaum duafa
- mereka yang berjuang demi kelompok dan aliran politik sempit
- mereka yang berjuang tanpa kasih dan empati
- mereka yang berjuang demi berhala-berhala diri
dari kedua kisah nyata ini aku menangis karena malu hati
karena aku sendiri tidak berguna untuk membangun negara ini
karena aku sendiri termasuk pahlawan kesiangan