Lihat ke Halaman Asli

EcyEcy

Pembelajar

Aku Tahu Itu

Diperbarui: 30 Mei 2019   00:16

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Pixabay.com


Ku ingat kau adalah matahariku. Menghangatkan tanpa membakarku. Menyinari tanpa menyilaukanku. Menemani jiwa-jiwa dalam sepiku. Di ruang waktu dalam rumah rindu yang berdebu.

Aku tahu kau takkan mengalah pada silau kisah masa usangku. Aku tahu kau pantang menyerah pada duri pilu yang kutancapkan di hatimu. Karena kau lelakiku yang tak mudah patah oleh sembilu.

Kau lelakiku. Menjadi senja terindah dalam catatanku. Meski debu menutupi memoriku. Meski waktu memisahkan kenangan kau dan aku. Meski mimpi menggantungkan asaku. Aku tahu itu. Kau tetap lelakiku.

Kan  kuurai angan, pada rindu yang tak tersampaikan. Meski merangkak pilu, memohon pada rembulan. Berharap sang bayu mendengar rintihanku lalu menyampaikan. Agar untaian rinduku terdengar  oleh mu.


Salam hangat salam literasi😊🙏
EcyEcy; Benuo Taka, 17 Maret 2019.




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline