Lihat ke Halaman Asli

I Ketut Suweca

TERVERIFIKASI

Dosen - Pencinta Dunia Literasi

"Expressive Writing", Cara Manjur Atasi Stres!

Diperbarui: 24 Juni 2021   02:58

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi Stres dalam Menulis (Sumber: pexels/Ivan Samkov)

Hidup memang tidak terdiri dari ketenangan dan kedamaian hati saja, terkadang stres pun menghampiri.

Stres bisa bersumber dari banyak hal, misalnya karena masalah keluarga, masalah pekerjaan, dan pergaulan.

Lagi pula, stres bisa mengakibatkan kita tidak mampu berpikir normal, bukan? Keputusan yang kita ambil pun bisa salah karena stres yang menekan.

Lalu, apa yang dapat dilakukan untuk mengatasinya? Tentu ada sejumlah pilihan sebelum Anda memikirkan untuk pergi ke psikolog atau ke psikiater.

Apakah itu? Misalnya dengan melakukan aktivias menulis, menggambar, bernyanyi, berolahraga, meditasi, dan lainnya.

Menulis Ekspresif

Salah satu yang dianjurkan untuk dilakukan adalah dengan menulis ekspresif (expressive writing).

Cara menulis seperti ini, berdasarkan hasil penelitian, terbukti sudah banyak membantu meringankan stres.

Pertanyaannya, seperti apa menulis ekspresif itu? Secara ringkas dapat dikatakan bahwa menulis ekspresif merupakan kegiatan menuliskan pemikiran dan perasaan yang paling mendalam yang dialami.

Manusia tidak melulu dikendalikan oleh pikirannya, bahkan juga perasaannya. Jika kedua hal ini terganggu, maka hidup dalam keseimbangan akan terganggu juga.

Untuk mengatasi atau minimal menguranginya, maka apapun yang dipikirkan dan apapun yang dirasakan bisa ditulis dengan teknik menulis ekspresif.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline