di era tahun 2000an cekarang, aktivitas dunia maya sudah ga terkendali lagi,,,,bisnis tawaran internet sudah menjamur sampai kepelosok desa,,,,,, teknologi sudah sangat maju pesat,,,,, banyak yang mendukung mulai dari situs situs pertemanan sosial seperti friendster, facebook, desa virtual dan masih banyak situs sosial,,,,,
seakan akan manusia di kendalikan oleh teknologi,,,,lah sekarang mari kita bahas salah satu situs pertemanan yang sedang in/ sedang matak yaitu 'facebook'.
mempunyai akun face bukan hal yang aneh, bahkan susah di tn seseorang bisa mempunyai 2 atau 3 akun di facebook,,,, face dpat memberikan beberapa manfaat, antara lain:
- dapat tersambungnya kembali tali silaturahmi dengan teman lama, yang susah di temui di dunia nyata.
- dpat menjadi ajang perkenalan
- sebagai sarana informasi atau tukar informasi, dan masih banyak lagi manfaatnya.
tapi dengan tersedianya alat komunikasi yang bersifat sosial ini, seakan akan manusia dijadikan budak oleh teknologi,,seharusnya tidak seperti itu apabila digunakan secara tepat. banyak kejadian yang menimpa beberapa saudara2 kita akibat kesalah guna'an situs ini adalah, kasus di culiknya anak SMP yang bernama mawar (nama samaran), kasus pemerasan, dan lain2,,,dari sisi ini, mari kita lihat siapa yang salah ? apakah facebook sebagai penyebab utamanya? atau user itu sendiri ?
mari kita kaji bareng za?
apakah punya akun facebook itu salah? apakah memberikan informasi yang bermanfaat salah ?
semuanya tidak salah,,,tergantung user yang menggunakanya. bahkan facebook cekarang menurut saya merupakan AKTIVITAS NYAMPAH,,, kenapa saya bilang seperti itu. sudah merupakan realita, kadang2 facebook dijadikan tempat curhat, tempat mencari perhatian, tempat mengeluh, dan semua aktivitas tersebut hanya untuk supaya orang lain memberikan KOMENTAR,,,,
cukup sekian tulisan saya, apabila ada yang kurang setuju dilahkan memberikan komentar tapi DILARANG MEMBERIKAN KOMENTAR APABILA ADA UNSUR SARA.......
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H